Medan: Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan, Bobby Nasution-Aulia Rachman unggul versi hitung cepat. Kendati demikian, pasangan tersebut enggan menyatakan kemenangannya.
Baik Bobby maupun Aulia berkomitmen menunggu hasil penghitungan suara resmi dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Medan, alih-alih melakukan perayaan.
"Tugas kami belum selesai karena masih ada real count KPU Medan setelah ini," ujar Bobby, Rabu, 9 Desember 2020.
Atas hal itu, Bobby menginginkan agar tim pemenangan dan relawan tetap bekerja mengawal suara sampai KPU mengumumkannya secara resmi.
Baca juga:Prokes Longgar, Pilkada di DIY Diklaim Lancar
Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Medan, Bobby Nasution-Aulia hampir dipastikan memenangi Pilkada Medan 2020. Keduanya unggul hampir 10 persen suara dari pesaingnya, Akhyar Nasution-Salman Alfarisi, berdasarkan hasil quick count atau hitung cepat Charta Politika.
"Tentu tidak mungkin (Boby-Aulia terkejar), selisih suara yang belum masuk hanya lima persen sedangkan selisih suara 10 persen. Jadi secara keseluruhan kalau lima persen itu masuk ke Akhyar semuanya juga belum mengejar angka dari ketertinggalan," ujar Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya dalam acara Indonesia Memilih 'Mencari Negarawan Berkualitas', Metro TV, Jakarta, Rabu, 9 Desember 2020.
Dari hasil quick count Charta Politika, Bobby-Aulia memperoleh 54,76 persen suara. Sedangkan, Akhyar-Salman hanya 45,24 persen. Suara yang sudah terhimpun mencapai 95,67 persen.
"Secara statistik versi quick count bisa dikatakan Bobby sudah menang," ucap dia. (Yoseph Pencawan)