Meski begitu, ada beberapa pengaturan yang bisa dilakukan agar alarm tidak terlalu mengganggu. Mulai dari menurunkan batas daya minimum hingga menonaktifkannya sementara, setiap meteran menyediakan kode tertentu yang bisa diakses langsung oleh pengguna. Berikut langkah-langkah yang dapat dicoba.
1. Mengatur Batas Minimum Daya
Jika alarm terasa terlalu sering berbunyi, pengguna bisa menurunkan batas daya minimum yang memicu alarm. Pengaturan ini membuat alarm hanya berbunyi pada angka yang lebih rendah dari sebelumnya.Langkahnya adalah:
-Tekan salah satu tombol pada meteran.
-Masukkan kode 456 diikuti angka batas daya yang diinginkan.
-Misalnya jika batasnya ingin dipasang di angka 3, masukkan 45603.
-Tekan tombol Enter untuk menyimpan.
Dengan pengaturan baru ini, alarm tidak langsung berbunyi di batas awal, melainkan pada angka baru yang sudah ditentukan.
2. Menonaktifkan Alarm Sementara
Kadang, saldo listrik masih mencukupi tetapi alarm tetap berbunyi. Untuk kondisi seperti ini, pengguna bisa mematikan alarm sementara.Caranya:
-Masukkan kode 812 pada meteran.
-Tekan Enter.
-Alarm akan langsung berhenti dan meteran bisa digunakan seperti biasa.
3. Menggunakan Kode Smart Meter
Beberapa tahun terakhir, meteran listrik prabayar beralih ke smart meter yang memiliki kode tambahan untuk mematikan atau mengaktifkan alarm.Kodenya sebagai berikut:
-Menonaktifkan alarm: ketik 123000, tekan Enter.
-Mengaktifkan kembali alarm: ketik 123030, tekan Enter.
Smart meter memberi kontrol lebih fleksibel bagi pengguna yang ingin menyesuaikan notifikasi di rumahnya.
4. Isi Ulang Token Listrik
Alarm yang terus berbunyi juga bisa mengindikasikan daya kWh memang hampir habis. Jika demikian, solusi paling efektif adalah mengisi ulang token listrik.Setelah membeli token melalui e-wallet, marketplace, minimarket, atau m-banking, pengguna akan menerima kode 20 digit. Masukkan kode tersebut ke meteran dengan langkah berikut:
-Pastikan meteran menyala.
-Masukkan 20 digit kode token yang diterima.
-Tekan Enter.
-Jika kode benar, saldo listrik akan bertambah otomatis.
Jika gagal, pengguna dapat mengecek ulang kode yang dimasukkan atau menghubungi layanan PLN.
5. Hubungi PLN Jika Alarm Tetap Bermasalah
Jika seluruh cara di atas sudah dicoba namun alarm tetap tidak normal, ada kemungkinan terjadi gangguan teknis pada meteran. Pengguna dapat menghubungi PLN 123 atau mengirim laporan melalui WhatsApp resmi PLN di 08122-123-123 untuk pengecekan lebih lanjut.Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id