Jakarta: Cara Atur Grup WhatsApp Keluarga dengan baik agar tidak dipenuhi pesan spam adalah langkah penting untuk menjaga efektivitas komunikasi dan kenyamanan seluruh anggota.
Tanpa aturan dan moderasi yang jelas, grup WhatsApp keluarga kerap berubah menjadi ladang pesan tidak relevan seperti promosi pribadi, hoaks, atau pesan berantai yang tidak berguna. Ini tidak hanya mengganggu notifikasi, tetapi juga menyebabkan informasi penting, seperti kabar duka, undangan acara, atau koordinasi mendadak, menjadi tenggelam di antara tumpukan pesan.
Jika tidak segera diatur, grup bisa kehilangan fungsinya sebagai alat komunikasi keluarga yang efisien. Akibatnya, banyak anggota akan memilih membisukan grup (mute), bahkan keluar, karena merasa terganggu. Hal ini tentu bertolak belakang dengan tujuan awal grup: mempererat silaturahmi dan mempermudah koordinasi keluarga.
Lebih parah lagi, jika grup terus-menerus dibanjiri informasi tidak terverifikasi seperti hoaks, hal ini dapat memicu kesalahpahaman atau kepanikan, terutama di kalangan anggota yang belum memiliki literasi digital yang memadai.
Oleh karena itu, penting bagi setiap keluarga untuk mulai atur grup WhatsApp keluarga secara bijak. Penataan ini merupakan investasi kecil untuk menjaga keharmonisan, meningkatkan produktivitas digital, serta menciptakan lingkungan komunikasi yang sehat dan saling menghargai.
Langkah sederhana seperti menetapkan aturan berbagi informasi penting, memverifikasi berita sebelum menyebarkannya, serta membatasi promosi pribadi bisa sangat membantu. Menunjuk satu atau dua moderator keluarga juga dapat menjaga agar percakapan tetap sesuai jalur.
Berikut 5 tips jitu mengatur grup WhatsApp keluarga agar tidak penuh pesan spam dan tetap nyaman digunakan.
1. Tunjuk Admin dan Atur Siapa yang Boleh Kirim Pesan
Jadikan 1–2 orang sebagai admin grup, lalu ubah pengaturan agar hanya admin yang bisa mengirim pesan penting, misalnya pengumuman acara keluarga. Ini bisa dilakukan lewat Info grup klik Setelan grup pencet Kirim pesan dan buka Hanya admin.
2. Buat Aturan Grup di Pesan Tersemat
Tuliskan aturan singkat grup di pesan yang disematkan, seperti:
"Hanya kirim info penting keluarga"
"Hindari broadcast dan hoaks" Ini membantu semua anggota memahami etika grup tanpa harus diingatkan terus-menerus.
3. Saring Informasi Sebelum Dikirim
Minta anggota keluarga untuk memeriksa kebenaran informasi sebelum membagikannya, terutama berita atau broadcast yang belum jelas sumbernya. Kamu bisa sarankan untuk cek ke situs seperti TurnBackHoax.id atau Google Fact Check.
4. Gunakan Grup Alternatif untuk Obrolan Santai
Jika grup utama ditujukan untuk info penting keluarga, buat grup kedua khusus untuk obrolan santai, guyonan, atau share meme. Ini menjaga grup utama tetap rapi dan fokus.
5. Hapus Pesan Spam atau Tidak Relevan
Admin bisa secara aktif menghapus pesan yang tidak sesuai dengan tujuan grup. WhatsApp kini mendukung fitur hapus pesan untuk semua orang bahkan oleh admin, sehingga grup bisa lebih bersih dari spam.
Dengan pengaturan yang bijak, grup WhatsApp keluarga bisa jadi ruang komunikasi yang menyenangkan dan tidak membingungkan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
