WhatsApp Channel atau Saluran WhatsApp merupakan fitur yang dirancang untuk memungkinkan pengguna menerima informasi terkini dari organisasi atau pengguna lain secara langsung di platform ini.
Selain itu, fitur yang resmi hadir pada tanggal 8 Juni 2023 lalu ini dapat diakses via tab terpisah dengan chat, di bagian Pembaruan atau Updates, fitur yang memungkinkan pengguna melihat status pengguna lain yang tersimpan di daftar kontak.
Sebagai informasi, fitur ini tidak hanya dapat diakses oleh pengguna WhatsApp versi standar, juga oleh pengguna WhatsApp versi Business. Secara singkat, WhatsApp Channel merupakan fitur satu arah dari admin untuk mengirimkan teks, stiker, video dan melakukan jajak pendapat atau polling.
Melalui fitur ini, pengguna dapat menemukan Channel sesuai minat, seperti hobi, tim olahraga, dan lainnya, serta dapat mengikuti Channel via tautan undangan. Dengan meluncurkan fitur ini, WhatsApp menyebut ingin membantu layanan siaran atau broadcast secara privat.
WhatsApp menegaskan pihaknya akan melindungi privasi admin dan pengikut Channel tersebut. Perlindungan ini dihadirkan dengan tidak menampilkan nomor telepon dan foto profil admin serta pengikut Channel.
Selain itu, WhatsApp menjelaskan bahwa isi pesan yang dikirimkan via fitur ini tidak akan tersimpan selamanya. Sebab server WhatsApp akan menghapus riwayat saluran secara otomatis setelah 30 hari.
Admin juga memiliki opsi yang mengatur perizinan soal tangkapan layar atau screenshot pada Channel. WhatsApp juga memberikan admin wewenang untuk memutuskan pengguna yang dapat mengikuti Channel serta kemampuan Channel untuk ditemukan via direktori.
Sayangnya, fitur Channel ini tidak didukung teknologi perlindungan keamanan unggulan WhatsApp, yaitu enkripsi end-to-end. WhatsApp beralasan bahwa Channel digunakan untuk menjangkau audiens secara luas.
Untuk membuat Channel, berikut langkah yang perlu kamu lakukan.
1. Buka WhatsApp dan masuk ke tab Updates di sebelah tab Chat.
2. Ketuk ikon tambah dan pilih opsi Saluran Baru atau New Channel.
3. Pilih Mulai atau Start dan ikuti petunjuk di layar.
4. Isi nama Channel dan informasi yang dibutuhkan.
5. Sesuaikan Channel berdasarkan kebutuhan, dari deskripsi Channel, ikon Channel, dan lainnya.
6. Klik Buat Saluran atau Create Channel.
Setelah melakukan langkah tersebut, kamu telah bisa memanfaatkan fitur Channel tersebut. Perlu diperhatikan bahwa WhatsApp masih dalam proses pengguliran fitur ini, sehingga sejumlah pengguna mungkin belum mendapatkan fitur tersebut. Selamat mencoba!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
