Proxy hasil scraping umumnya dapat digunakan tanpa biaya dan mudah diakses. Karena berasal dari server publik, proxy jenis ini sering dimanfaatkan untuk keperluan ringan seperti uji coba koneksi, pembelajaran teknis, atau eksperimen non-komersial.
Meski demikian, penggunaan proxy scraper gratis tetap memiliki keterbatasan, mulai dari kestabilan koneksi hingga aspek keamanan. Oleh karena itu, penting bagi pengguna untuk memahami karakteristik proxy publik sebelum memanfaatkannya lebih jauh.
Nah, berikut tujuh proxy scraper yang bisa digunakan secara gratis.
1. Free Proxy List
Free Proxy List dikenal luas sebagai penyedia daftar proxy HTTP dan HTTPS yang diperbarui secara berkala. Situs ini menampilkan informasi penting seperti IP, port, lokasi negara, serta tingkat anonimitas.
Layanan ini kerap digunakan untuk uji coba koneksi atau kebutuhan riset sederhana karena tampilannya mudah dipahami.
2. ProxyScrape
ProxyScrape menyediakan proxy publik dengan pilihan protokol HTTP, SOCKS4, dan SOCKS5. Pengguna dapat mengakses daftar proxy tanpa perlu registrasi.
Proxy yang tersedia berasal dari sumber publik, sehingga kualitas dan masa aktifnya dapat berubah sewaktu-waktu.
3. OpenProxyList
OpenProxyList menampilkan daftar proxy dari berbagai negara dengan detail teknis yang cukup lengkap. Selain proxy HTTP, situs ini juga menyediakan SOCKS proxy yang sering dimanfaatkan untuk pengujian jaringan.
Layanan ini cocok untuk kebutuhan eksplorasi dan pembelajaran dasar.
4. Spys.one
Spys.one merupakan salah satu situs proxy scraper lama yang masih aktif hingga 2025. Proxy ditampilkan berdasarkan tingkat anonimitas, kecepatan, dan wilayah geografis.
Meski tampilannya cukup teknis, informasi yang disajikan relatif mendalam bagi pengguna yang ingin memahami karakteristik proxy.
5. HideMy.name (Free Section)
HideMy.name dikenal sebagai layanan proxy berbayar, namun juga menyediakan daftar proxy gratis dalam jumlah terbatas. Proxy yang ditampilkan biasanya disertai informasi negara dan jenis protokol.
Proxy gratis di layanan ini umumnya cepat berganti karena banyak digunakan secara bersamaan.
6. GeoNode Free Proxy
GeoNode menyediakan proxy publik yang dikelompokkan berdasarkan lokasi geografis. Layanan ini sering dimanfaatkan untuk pengujian akses regional atau simulasi koneksi lintas negara.
Sebagian besar proxy yang tersedia bersifat sementara dan tidak dijamin stabil.
7. Repository Proxy Scraper di GitHub
Selain situs web, banyak pengembang membagikan proxy scraper open-source di GitHub. Alat ini biasanya berupa script Python atau Go yang secara otomatis mengumpulkan proxy publik dari berbagai sumber.
Meski gratis dan fleksibel, pengguna tetap perlu memahami cara kerja script serta potensi risiko keamanannya.
Penggunaan proxy scraper gratis perlu dilakukan dengan kehati-hatian karena memiliki sejumlah keterbatasan. Proxy publik umumnya tidak stabil dan bisa berhenti berfungsi sewaktu-waktu, terutama karena digunakan secara bersamaan oleh banyak pengguna.
Selain itu, tidak sedikit alamat IP proxy yang sudah lebih dulu diblokir oleh situs atau layanan besar. Kondisi ini membuat proxy kerap gagal digunakan untuk mengakses konten tertentu atau mengalami koneksi yang sangat lambat.
Dari sisi keamanan, proxy publik juga tidak memberikan jaminan perlindungan data. Aktivitas internet yang dilewatkan melalui proxy semacam ini berpotensi dipantau atau disalahgunakan oleh pihak tidak dikenal.
Karena itu, proxy hasil scraping tidak disarankan untuk aktivitas sensitif seperti login akun, transaksi, atau pertukaran data pribadi. Proxy scraper gratis lebih tepat dimanfaatkan untuk pembelajaran, eksperimen teknis, atau pengujian ringan.
(Sheva Asyraful Fali)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
