SpO2 merupakan indikator kesehatan seseorang yang menunjukkan persentase hemoglobin dalam darah yang mengandung oksigen. Penurunan kadar SpO2 dapat membahayakan kesehatan Anda.
| Baca juga: Terbukti Andal dalam Mendukung Kesehatan Tubuh & Mental, HUAWEI WATCH GT 5 Series Sukses Terjual Lebih dari 10.000 Unit dalam 8 Hari |
Dengan bantuan smartwatch Huawei Watch GT2, Anda dapat lebih memahami status kesehatan Anda dengan mengetahui SpO2 Anda.
Ini dapat menjadi sangat penting bagi orang lanjut usia, orang yang memiliki riwayat mendengkur, bekerja dengan keras, serta orang yang tinggal di dataran tinggi dan daerah lain dengan kadar oksigen rendah.
Berikut cara mengukur kadar SpO2 di jam Huawei Watch GT2
-Langkah pertama, pastikan Anda mengenakan jam tangan dengan benar dan hindari meletakkannya langsung di atas sendi.Kemudian periksa apakah sensor detak jantung pada jam tangan menempel di kulit Anda dan tidak ada benda asing di antara jam tangan dan pergelangan tangan Anda.
-Diam dan tekan tombol Atas untuk masuk ke daftar aplikasi. Geser layar dan pilih SpO2 untuk memulai pengukuran.
-Ikuti petunjuk di layar untuk menyesuaikan posisi jam tangan, lalu sentuh Coba lagi untuk mulai mengukur SpO2 Anda lagi.
Rentang pengukuran jam tangan adalah 70 hingga 100 persen. Hasil yang lebih rendah dapat mengindikasikan risiko kesehatan.
Hasil SpO2 yang lebih tinggi dari 90 persen akan mengeluarkan warna hijau. Bagian yang ditandai dengan warna oranye menunjukkan kadar SpO2 antara 70 persen dan 89 persen.
Gangguan pengukuran SpO2
Hasil pengukuran hanya untuk referensi dan tidak ditujukan untuk penggunaan medis. Faktor eksternal tertentu dapat mengganggu pengukuran, menyebabkannya tidak akurat atau bahkan gagal.Pengukuran akan terganggu jika Anda menggeser ke kanan pada layar jam tangan, ketika memulai latihan dengan aplikasi Huawei Health, atau menerima pemberitahuan untuk panggilan masuk atau alarm.
Anda dapat melihat perkembangan data SpO2 Anda di aplikasi Huawei Health untuk mendapatkan panduan yang sesuai, untuk lebih memahami kesehatan Anda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
