Menguji Huawei P9 Lite, Seharusnya Bisa Lebih Baik

medcom.id, Jakarta: Berjanji untuk meluncurkan ponsel unggulan milliknya, Huawei P9, Huawei meluncurkan Huawei P9 Lite hari ini di Jakarta. Seperti ponsel lain yang memiliki embel-embel "Lite", P9 Lite adalah versi lebih terjangkau dari P9.
 
Dengan harga lebih murah, jangan heran jika performa P9 Lite kalah jauh dari P9. Satu hal yang harus dipertanyakan adalah apakah rentang harga di antara keduanya memang pantas untuk membuat pengurangan spesifikasi yang dilakukan Huawei. 
 

Desain

Sekilas, Anda mungkin tidak akan dapat melihat perbedaan antara Huawei P9 dan P9 Lite. Keduanya memiliki ukuran yang sama, yaitu 5,2 inci, yang memang lebih nyaman untuk digunakan dengan satu tangan, terutama oleh perempuan atau orang-orang yang bertangan kecil.
 
Kerangka P9 Lite juga terbuat dari besi, meski bagian belakangnya terbuat dari polycarbonate. Sekilas, bodi P9 Lite tidak akan terlalu terlihat berbeda dari P9, membuatnya tampil mewah. 

Port audio ada di sebelah kanan atas, port charger ada di tengah bawah, diapit oleh speaker. Sehingga saat memutar musik, tidak perlu speaker tertutup, tidak peduli apakah Anda meletakkan perangkat dengan layar di atas atau layar di bawah. 
 

 
Tombol power ada di sebelah kanan dan tombol volume ada di atas tombol power. Pemindai sidik jari ada di bagian belakang, memudahkan Anda untuk meletakkan jari telunjuk, baik tangan kiri atau tangan kanan pada ponsel.

Software & Antarmuka

Huawei P9 Lite sudah menggunakan Android 6.0 Marshmallow, jadi Anda bisa menikmati beberapa fitur pada sistem operasi dari Google itu, seperti membalas pesan secara langsung pada notifikasi tanpa harus membuka aplikasi itu. 
 
P9 Lite juga dilapisi dengan EMUI 6.0 dari Huawei, yang menghilangkan app drawer, sehingga Anda dapat langsung melakukan swap ke samping untuk melihat semua aplikasi yang Anda miliki. Satu hal yang saya sukai dari Huawei P9 Lite adalah karena ia tidak memiliki banyak aplikasi bawaan alias bloatware. 
 
Salah satu aplikasi yang ada di P9 Lite adalah aplikasi Health. Seperti namanya, ia berfungsi untuk membantu Anda menjaga kesehatan dengan berolahraga.
 
Ponsel ini secara otomatis akan menghitung langkah yang telah Anda ambil. Pada aplikasi Health, ada 3 jenis olahraga yang bisa hitung, yaitu berlari, berjalan dan bersepeda. Untuk ketiga olahraga itu, Anda bisa menentukan target berdasarkan jarak, waktu atau kalori. 
 
Namun, mengingat P9 Lite adalah sebuah ponsel, Anda mungkin tak ingin membawanya saat Anda berolahraga untuk mencegah terjadinya kejadian yang tidak diinginkan.
 
Huawei P9 Lite dilengkapi dengan mode khusus jika Anda ingin mengoperasikannya dengan satu tangan.
 
Selain itu, ia juga dilengkapi dengan fitur voice control, yang memungkinkan Anda untuk melakukan telepon saat layar ponsel berada dalam keadaan mati dengan menekan tombol volume down selama beberapa waktu dan menyebutkan nama orang yang hendak Anda panggil.

Kamera & Video

Satu hal lain yang membedakan Huawei P9 dan P9 Lite adalah kamera. Huawei menanamkan kamera berlabel Leica ke dalam P9, dan kamera "standar" di P9 Lite. 
 
Meski memiliki resolusi lebih besar, 13MP, sementara P9 hanya memiliki kamera belakang dengan resolusi 12MP, kualitas foto yang dihasilkan P9 Lite masih kalah dengan foto dari Huawei P9. Huawei P9 terutama dapat menghasilkan foto hitam putih yang berkualitas. 
 
Hasil foto kamera belakang di luar ruangan.
 

 
Hasil foto kamera belakang di dalam ruangan.
 

 
Saat Anda berada di dalam ruangan, meski dalam ruangan dengan cahaya relatif terang, gambar yang dihasilkan biasanya buram. Foto akan menjadi semakin buram saat Anda berada di ruangan remang-remang. P9 Lite dapat mengambil video dengan resolusi 1920 x 1080.
 
Hasil foto kamera depan.
 

 
Hasil foto kamera belakang di malam hari.
 

 
Namun, harus diakui, Huawei melengkapi P9 Lite dengan mode kamera yang cukup banyak, mulai dari mode yang biasa ditemukan di ponsel lain seperti Auto dan Beautify, hingga mode Watermark, Audio Note dan Document Readjustment.

Performa & Baterai

Inilah perbandingan hasil benchmark 3D Mark Huawei P9 Lite dengan beberapa pesaingnya.
 

 
Dari ukuran benchmark, Huawei P9 Lite mengungguli semua pesaingnya. Sayangnya, pengalaman penggunaan yang saya dapatkan justru kurang memuaskan.
 
Awalnya, saya tidak menemui masalah saat menggunakan P9 Lite. Ia ini dapat melakukan multitasking dan bermain dengan lancar. Namun, lama-kelamaan, saya merasakan adanya lag saat beralih dari satu aplikasi ke aplikasi lain, terutama jika sudah ada banyak aplikasi yang telah dibuka.
 
Mengingat ia dilengkapi RAM 3GB, hal ini cukup mengecewakan. Tampaknya, masalah ini disebabkan oleh antarmuka Huawei yang kurang optimal.
 
Selain itu, memori internal P9 Lite -- yang memang hanya 16GB -- dengan cepat menjadi penuh, meski saya tidak terlalu sering mengambil foto dan video. Untuk mengakali ini, Anda bisa menggunakan microSD. Sayangnya, jika Anda menggunakan microSD, Anda hanya bisa menggunakan satu SIM card.
 
Satu hal yang saya sayangkan adalah karena saya tidak bisa mengukur ketahanan baterai P9 Lite menggunakan PC Mark. Menurut GSM Arena, P9 Lite dapat bertahan selama kurang lebih 11 jam saat digunakan untuk memutar video dan menjelajah internet. 
 

 
Dari segi ketahanan baterai, Huawei P9 Lite juga berhasil mengalahkan para pesaingnya. Sayangnya, P9 Lite tidak dilengkapi dengan fitur Fast Charging atau Quick Charge. Jadi, untuk mengisi baterainya yang berdaya 3.000 mAh, akan memakan waktu yang agak lama.

Kesimpulan

Huawei P9 Lite memang sedap untuk dipandang mata. Sayangnya, performanya agak mengecewakan meski dari segi spesifikasi, Huawei berhasil menawarkan spesifikasi yang lebih baik dari para pesaingnya.
 
Huawei mengklaim kamera menjadi salah satu fitur utama dari P9 Lite, tapi hasil foto yang dihasilkan oleh ponsel ini justru kurang memuaskan.
 
 

	Huawei P9 Lite
Prosesor	Kirin 650 octa-core 4 x 2.0GHz, 4 x 1,7GHz
RAM	3GB
OS	Android 6.0 Marshmallow
GPU	Adreno 306
Memori Internal	16GB
Kamera	Depan 8MP, belakang 13MP
Dimensi	146.8 x 72.6 x 7.5mm
Baterai	3.000 mAh
Layar	5,2-inci (1920 x 1080 piksel)
Harga	Rp3.799.000

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id