Menariknya, SpaceX memiliki alasan untuk mengirimkan manekin yang dinamai Starman itu ke luar angkasa.
Dalam konferensi pers yang diadakan setelah peluncuran Falcon Heavy, CEO SpaceX, Elon Musk menjelaskan bahwa Starman menggunakan baju luar angkasa asli dari SpaceX dan bukannya prototipe.
Baju luar angkasa yang Musk pamerkan melalui Instagram tahun lalu ini nantinya akan digunakan oleh astronot SpaceX yang menjadi bagian dari kru Crew Dragon, kapsul yang SpaceX kembangkan untuk membawa manusia ke luar angkasa.
Jika semua berjalan lancar, SpaceX berencana untuk meluncurkan kapsul itu untuk pertama kalinya pada tahun ini, lapor TechCrunch.
Baju luar angkasa yang dikembangkan sendiri oleh SpaceX memiliki desain yang lebih ringkas dari kebanyakan baju luar angkasa yang ada. Musk menyebutkan, membuat baju luar angkasa yang terlihat menarik dan dapat berfungsi dengan baik adalah tantangan tersendiri.
"Ke luar angkasa adalah perjalanan berbahaya, tentunya Anda ingin tampil menarik," kata Musk. "Mudah untuk membuat baju luar angkasa yang sekadar terlihat cantik tapi tak berfungsi. Membuat baju luar angkasa yang berfungsi dan terlihat bagus itu sulit."
Memang, baju luar angkasa buatan SpaceX ini terlihat cantik. Menariknya, baju luar angkasa itu juga merupakan bagian dari persyaratan dari NASA yang harus dipenuhi untuk melakukan peluncuran berkru ke luar angkasa.
"Baju luar angkasa ini sepenuhnya berfungsi," kata Musk. "Anda bisa menggunakannya dan masuk ke dalam ruang hampa udara."
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
