Bukan berhenti memasarkan, sejak 2008, Dell telah menyadari bahwa komputasi digital atau komputasi awan akan menjadi sebuah kebutuhan yang tidak jauh berbeda dengan smartphone.
Server dan solusi keamanan data menjadi dua produk yang saat ini Dell kembangkan secara serius. Ketika membicarakan server, yang terlintas di pikiran kita pasti sebuah rak yang cukup tinggi, dengan puluhan harddisk yang berada di dalamnya. Para pengguna server ini pastilah perusahaan berskala besar yang memerlukan tempat penyimpanan data dengan ukuran yang tidak mungkin ditampung oleh PC.
PowerEdge merupakan satu dari banyak produk milik Dell yang masih termasuk dalam kategori server. Namun, bentuknya ternyata bukan sebuah rak lemari, melainkan mirip seperti satu laci yang terpasang dalam lemari itu. PowerEdge yang dikumpulkan barulah bisa menjadi sebuah lemari raksasa alias server. Dell pun secara resmi meluncurkan generasi ke-13 dari PowerEdge.
Kami tidak memberikan penjelasan yang rumit. Singkatnya, PowerEdge 13 merupakan wadah untuk menyimpan harddisk atau SSD yang diperlukan dalam menyimpan data. Ketika membicarakan server, kita tidak akan membahas kapasitas penyimpanan hanya 1 TB atau 4 TB. Wadah ini bisa menyimpan hingga 20 harddisk, dengan ukuran masing-masing mencapai 1TB.
Untuk mendukung performa, koneksi antar storage dibuat lebih “dekat” dengan prosesor. Artinya, letak prosesor yang biasanya cukup jauh, bisa menjadi lebih dekat, di saat yang sama meningkatkan kecepatan transmisi data. Selain itu, Dell PowerEdge generasi ke-13 ini juga menyediakan interface PCIe yang notabene jauh lebih cepat dari SATA.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
