Kabar ini disampaikan langsung oleh pihak Kominfo dan telah dirasakan oleh sejumlah pengguna pada sebagian layanan internet service provider (ISP). Tentu saja normalisasi ini sesuai janji Kominfo, apabila para PSE yang diblokir sementara telah selesai mendaftarkan diri maka aksesnya dibuka kembali.
“Kementerian Kominfo telah berhasil berkomunikasi dengan pengelola Yahoo dan Valve Corp (Steam, CS GO, dan DOTA). Akses terhadap keempat Sistem Elektronik tersebut telah dilakukan normalisasi sejak pukul 08.30 WIB hari ini,” tulis pernyataan resmi dari Juru Bicara Kemenkominfo, Dedy Permadi yang dimuat di situs resmi mereka.
Sayangnya, nama lain seperti Epic Games Store, Origin milik Electronic Arts (EA), dan Battlenet dari Activision Blizzard tidak disebutkan. Hal ini menandakan pihak yang disebut masih masuk dalam daftar pemblokiran sementara oleh Kominfo karena tidak segera mendaftarkan diri sebagai PSE hingga saat ini.
Nama PayPal yang sebelumnya ramai disebut karena diblokir dan menuai kecaman dari pengguna di Indonesia juga dijelaskan Kominfo sudah dalam proses pendaftaran PSE. Jadi tinggal menunggu waktu layanan keuangan atau finansial juga masuk dalam fase normalisasi.
“Kementerian Kominfo juga telah berhasil berkomunikasi dengan pihak Paypal. Pihak Paypal telah menyampaikan komitmen untuk melakukan pendaftaran dalam waktu dekat. Kami optimis Paypal akan segera melakukan pendaftaran dalam waktu dekat,” tulis Dedy.
Sebelumnya dunia maya di Indonesia ramai dengan protes dan kecaman atas pemblokiran Kominfo terhadap Steam dan PayPal. Keduanya disebut memiliki basis pengguna serta trafik besar di Indonesia, pemblokirannya dinilai berdampak besar terhadap profesi yang menggunakannya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
