Hal ini menandakan bahwa pihak pemerintah Indonesia maupun Apple menerima rencana investasi yang akan dilakukan sehingga iPhone 16 Series bakal diperbolehkan dijual di sini.
Sebelumnya dikutip dari situs GSM Arena, kabar bahwa Kemenperin dan Apple akan mencapai kesepakatan resmi di pekan ini. Kini dipastikan bahwa sertifikasi Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) untuk iPhone 16 Series akan segera diterbitkan.
Diketahui bahwa proses negosiasi antara Indonesia dan Apple cukup panjang hampir setengah tahun. Dikutip dari berbagai sumber, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang mengakui kondisi tersebut dan menyatakan proses penerbitan sertifikat TKDN akan dimulai.
Sejauh ini belum ada pernyataan dari pihak Apple, termasuk konfirmasi mengenai lini iPhone 16 yang akan dijual di Indonesia mengingat kehadirannya cukup terlambat.
iPhone 16 Series diketahui ada lima varian yaitu iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max, dan satu lagi yang baru hadir sekaligus diklaim paling murah ada iPhone 16e.
Jika ditanya harga dari iPhone 16 Series di Indonesia, mungkin kita bisa berkaca ke harga resmi versi global tapi dipastikan harganya akan bertambah ketika dipasarkan di Indonesia.
Pada peluncuran di bulan September lalu seri iPhone 16 diperkenalkan dengan harga dalam Rupiah pada kisaran mulai dari Rp16,4 juta kemudian seri iPhone 16 Plus mulai dari Rp18,4 juta.
Seri iPhone 16 Pro di harga mulai dari Rp20,9 juta dan iPhone 16 Plus mulai dari Rp24,9 juta. Harga tadi adalah untuk varian kapasitas memori terkecil. Sebelumnya blog resmi Apple juga menyatakan bahwa iPhone 16e akan tersedia di Indonesia.
iPhone 16e yang diklaim CEO Apple, Tim Cook, sebagai varian paling murah saat itu diluncurkan dengan harga mulai dari USD599 atau kisaran Rp9,8 juta. Kini kita tinggal menanti kabar antusiasme pembelian iPhone 16 Series di Indonesia, masih ramai atau justru sepi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
