Selama puluhan tahun, Red Hat Enterprise Linux telah menjadi tulang punggung bagi berbagai beban kerja enterprise, berevolusi dari pusat data ke cloud, edge, dan kini, garis depan kecerdasan buatan (AI). Dengan ribuan solusi dan aplikasi mitra yang tersertifikasi, mulai dari AI, jaringan, hingga keamanan, kombinasi RHEL 10 dan ekosistem mitranya menawarkan pilihan dan kelincahan yang krusial di lanskap hybrid cloud saat ini.
RHEL 10 memperluas jangkauannya ke semua public cloud besar, hasil dari kolaborasi mendalam dengan AWS, Google Cloud, dan Microsoft Azure. Kolaborasi ini bertujuan untuk menyediakan penawaran cloud yang dioptimalkan dan dirancang khusus untuk lingkungan hyperscaler.
Selain itu, pengenalan image mode yang didukung penuh oleh RHEL 10 akan memberdayakan independent software vendors (ISVs), independent hardware vendors (IHVs), dan original equipment manufacturers (OEMs) dengan jalur yang dioptimalkan untuk lingkungan container dalam mengembangkan, menjalankan, dan mengelola sistem operasi dengan cepat.
Pendekatan yang lebih ramping ini memungkinkan mitra untuk mempercepat waktu pemasaran dan mengurangi biaya pengembangan solusi di lingkungan on-premise, hybrid cloud, dan edge.
Red Hat juga mempermudah mitranya untuk mendukung RHEL 10 melalui ketersediaan produk-produk yang telah divalidasi di Red Hat Ecosystem Catalog. Produk-produk ini telah diuji berdasarkan kriteria dan metodologi yang ketat untuk memverifikasi kompatibilitas software dan hardware dengan RHEL 10, memastikan integrasi yang mulus dan kinerja optimal. Ratusan cloud instances, platform software, dan hardware yang tersertifikasi kini tersedia di katalog tersebut.
Stefanie Chiras, senior vice president, Partner Ecosystem Success, Red Hat, menyatakan, Red Hat Enterprise Linux tetap menjadi tulang punggung inovasi hybrid cloud, dan ekosistem mitra yang berkembang terus menjadi katalis untuk memaksimalkan kekuatan Linux di lingkungan on-premise, cloud, dan edge.
"Dengan inovasi yang dihasilkan di Red Hat Enterprise Linux 10, mitra kami menyediakan kemampuan, optimasi, dan keahlian yang sangat penting yang memungkinkan organisasi memenuhi tuntutan dinamis AI, keamanan, dan kecerdasan operasional di hybrid cloud."
Para mitra terkemuka seperti AMD, Cisco, HPE, IBM, Intel, Lenovo, NVIDIA, Panasonic Connect, dan SiFive, semuanya menyambut baik kehadiran RHEL 10. Mereka menekankan bagaimana produk dan solusi mereka berintegrasi dengan RHEL 10 untuk mendorong inovasi dalam AI, hybrid cloud, komputasi edge, dan keamanan.
Kolaborasi ini memastikan bahwa organisasi memiliki fondasi yang kuat untuk mengembangkan dan menyebarkan beban kerja modern yang membutuhkan performa, skalabilitas, dan keamanan tingkat tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
