Namun, tidak bisa dipungkiri bahwa smart key sendiri mampu untuk memberikan para penggunanya kepraktisan dan kecanggihan yang tidak dimiliki kunci konvesional. Kini, para pengguna bisa mengunci pintu mereka hanya dari ponsel pintar mereka, bahkan mereka tidak memerlukan kunci untuk membuka pintu.
Lalu, mengapa smart key lebih rentan dibanding kunci biasa? Jika dilihat secara fisi, smart key bisa berguna karena adanya komponen yang berkaitan dengan komputasi.
Namun, hal tersebut membuat fisik lebih mudah untuk dirusak karena ketahanan yang kurang. Berbeda dengan kunci biasa yang mempunyai bahan lebih keras dan kuat, biasanya mereka bermaterial logam, bahkan baja sehingga lebih sulit untuk dirusak atau dibobol.
Alasan kedua yang membuat smart key lebih rentan dibanding kunci konvensional adalah permasalahan yang muncul dari komponen smart key itu sendiri. Hingga kini, masih banyak pengguna yang mengeluh karena terjadi masalah pada komponen dari smart key. Biasanya, mereka mengalami error dan mengakibatkan mereka tidak bisa membuka pintu yang dikunci melalui smart key.
Perlu diketahui bahwa para pelaku bisnis yang menciptakan smart key, mereka lebih memprioritaskan fungsi dibanding perlindungan. Bisa dikatakan, smart key lebih rentan untuk diretas dan memberikan akses kepada para penjahat untuk membobol rumah tanpa bekas.
Sebagai pengguna smartphone, biasanya HP akan menerima pembaruan selama dua hingga tiga tahun demi mendukung keamanan dan kenyamanan para penggunanya. Namun, untuk perangkat IoT dengan budget yang rendah, dukungan keamanan akan lebih tertahan lebih awal, sehingga para pengembang IoT tersebut memang harus mengumpulkan dana yang cukup banyak untuk memperbaharui produk mereka.
Hal yang menjadi perhatian bagi mereka yang menciptakan IoT adalah sifat berkelanjutan, karena memang untuk menciptakan IoT yang berkelanjutan mereka harus mempunyai dana yang cukup untuk mewujudkan hal tersebut, tidak hanya menguntungkan para pelaku bisnis yang menciptakan, tetapi juga akan menguntungkan para penggunannya agar keamanan lebih tercipta.
Biasanya, para pelaku bisnis akan selalu memanfaatkan teknologi cloud untuk bisa mewujudkan sifat yang berkelanjutan. Hadirnya cloud akan sangat membantu mereka agar mudah untuk melakukan pembaruan terkait IoT yang mereka ciptakan dan ditawarkan kepada para pengguna.
Bukan berarti smart key merupakan sebuah IoT yang gagal, tetapi sebagai pengguna yang cerdas maka harus mengetahui beberapa hal untuk bisa menggunakan IoT sebagai sarana bantuan mereka dalam rumah tangga. Berikut adalah hal yang perlu diperhatikan oleh pengguna:
1. Cari informasi terlebih dahulu mengenai IoT yang ingin dibeli.
2. Jangan hanya membaca ulasan atau review pengguna lain, tetapi cari informasi mengenai resiko atau potensi yang akan terjadi ketika menggunakan IoT tersebut.
3. Selalu gunakan perangkat terbaru.
4. Selalu tingkatkan keamanan perangkat lain seperti, komputer, atau smartphone.
Jadi, bisa dikatakan bahwa pada era digital seperti sekarang keamanan siber merupakan hal yang krusial untuk diperhatikan. Berkembangnya teknologi, maka berkembang juga metode kejahatan siber yang akan dilakukan. Maka dari itu, para pengguna internet selalu diimbau untuk meningkatkan keamanan siber mereka. (Christopher Louis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
