Secara keseluruhan, merek produk dengan harga terjangkau ini mengalami pertumbuhan terkait volume penjualan internasional, termasuk pendistribusian di seluruh pasar kecuali Tiongkok.
Honor mengklaim mengalami pertumbuhan sebesar 150 persen jika dibandingkan dengan tahun lalu, selama kurun waktu enam bulan pertama pada tahun 2018. Eropa juga disebut Honor sebagai pasar terkuatnya saat ini.
Di pasar Inggris, sebagai contoh, volume penjualan Honor dilaporkan mengalami peningkatan sebesar 200 persen, sedangkan di pasar Spanyol meningkat sebanyak lima kali. Beberapa waktu setelah peluncuran Honor 10, sub-merek Huawei ini melampaui Apple dan menjadi vendor terbesar kedua di Rusia.
Honor juga dilaporkan mengalami pertumbuhan signifikan di pasar India selama paruh pertama tahun 2018 ini, dengan peningkatan penjualan sebesar 300 persen. Sementara itu di pasar Tiongkok, Honor disebut memperkuat posisinya sebagai salah satu e-brand terbesar, dan berada di posisi keenam.
Sebelumnya, Honor menargetkan untuk menjadi salah satu merek perangkat mobile di posisi tiga teratas dalam kurun waktu lima tahun mendatang. Jika berhasil, Honor diprediksi akan mengukuhkan posisi induk perusahaannya, Huawei, di pasar smartphone.
Hal ini dinilai akan berperan besar dalam upaya Huawei melengserkan Samsung sebagai produsen smartphone terbesar di dunia saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
