“Generasi baru AI ini mengubah cara hidup dan bekerja setiap orang dimana pun, termasuk di Indonesia. Investasi yang kami umumkan hari ini, yang mencakup infrastruktur digital, keterampilan, dan dukungan bagi developer, akan membantu Indonesia untuk terus melaju di era baru di Indonesia,” ujar Chairman dan CEO Microsoft Satya Nadella.
Investasi sebesar USD1,7 miliar (Rp27,6 triliun) akan digelontorkan Microsoft selama empat tahun, ditujukan untuk mendorong pertumbuhan infrastruktur cloud dan AI baru di Indonesia. Selain itu, investasi ini juga diberikan Microsoft dalam bentuk kesempatan pelatihan keterampilan AI bagi 840 ribu orang.
Microsoft juga berkomitmen untuk berinvestasi dan memberikan dukungan terhadap komunitas pengembang Tanah Air untuk terus berkembang. Microsoft menyebut investasi ini merupakan investasi tunggal terbesar dalam 29 tahun sejarah Microsoft di Indonesia.
Selain itu, inisiatif ini juga diharapkan Microsoft akan membantu mencapai visi Indonesia Emas 2045 pemerintah Indonesia, mengusung tujuan untuk mentransformasi Indonesia sebagai kekuatan ekonomi global.
Sebagai informasi, investasi infrastruktur digital ini merupakan kelanjutan dari inisiatif Berdayakan
Indonesia, inisiatif yang Microsoft umumkan pada bulan Februari 2021 lalu, bertujuan untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi inklusif.
Salah satu komitmen investasi yang diumumkan Microsoft dihadirkan dalam bentuk pendirian data center pertama perusahaan di Indonesia. Investasi ini memungkinkan Microsoft memenuhi permintaan layanan komputasi awan atau cloud computing services di Indonesia yang kian meningkat.
Selain itu, kehadiran datacenter ini juga diharapkan akan memungkinkan Indonesia dalam memanfaatkan peluang ekonomi dan produktivitas signifikan, yang dihadirkan oleh teknologi kecerdasan buatan (AI) baru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
