Microsoft menyita tujuh domain diyakini milik kelompok peretas asal Rusia.
Microsoft menyita tujuh domain diyakini milik kelompok peretas asal Rusia.

Microsoft Sita Domain Rusia Penarget Organisasi Media Ukraina

Lufthi Anggraeni • 11 April 2022 12:52
Jakarta: Microsoft menyita tujuh domain milik Strontium, juga dikenal masyarakat sebagai Fancy bear atau APT28, kelompok peretas asal Rusia yang terkait dengan badan intelijen militer Rusia.
 
Menurut Microsoft, mata-mata Rusia menggunakan situs ini untuk menargetkan outlet media Ukraina, serta lembaga pengkajian kebijakan asing dan institusi pemerintah yang berlokasi di Amerika Serikat (AS) dan Uni Eropa.
 
Microsoft memperoleh perintah dari pengadilan untuk mengambil kendali masing-masing domain pada tanggal 6 April lalu. Microsoft kemudian mengarahkan kembali situs ini ke sinkhole, atau server yang digunakan ahli keamanan siber untuk menangkap dan menganalisa koneksi berbahaya.

Mengutip The Verge, Microsoft tengah menyita lebih dari 100 domain yang dikendalikan oleh Fancy Bear sebelum takedown terbaru. Corporate Vice President of Consumer Security and Trust Microsoft Tom Burt menyebut pihaknya meyakini Strontium mencoba membangun akses jangka panjang ke sistem targetnya.
 
Strontium, lanjut Burt dalam unggahan di situs resminya, juga mencoba menyediakan dukungan taktis untuk invasi fisik dan ekstrak filtrat informasi sensitif. Microsoft juga memberikan peringatan kepada pemerintah Ukraina terkait aktivitas yang mereka deteksi dan tindakan yang dilakukan.
 
Kelompok peretasan khusus ini memiliki riwayat panjang dalam mencoba mengintervensi baik Ukraina maupun AS. Fancy Bear terkait dengan serangan siber pada Democratic National Committee pada tahun 2016 dan menargetkan Pemilu AS pada tahun 2020.
 
Invasi Rusia terhadap Ukraina hanya akan memperparah serangan siber oleh Fancy Bear dan pelaku kejahatan lain. Pada bulan Maret lalu, Google menyebut Fancy Bear dan kelompok peretas asal Belarusia Ghostwriter melancarkan serangan phishing yang menargetkan pejabat Ukraina dan anggota militer Polandia.
 
Peretas yang didukung pemerintah Rusia ini juga dituduh meretas layanan satelit Eropa pada awal invasi Rusia terhadap Ukraina, serta menargetkan kontraktor pertahanan AS pada bulan Februari lalu.
 
Namun hingga saat ini, belum tersedia konfirmasi terkait Fancy Bear sebagai dalang dari serangan yang telah disebutkan tersebut. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan