“Kehadiran sensor beresolusi 102 megapiksel ini bukan sekadar sebagai bentuk inovasi terhadap kemajuan teknologi, tapi juga melestarikan yang telah terjadi untuk masa depan,” ujar Marketing Manager Electronics Imaging Division Fujifilm Indonesia Anggiawan Pratama.
Kamera ini merupakan kamera digital mirrorless dengan medium format 43,8mm x 32,9mm dan ukuran sensor gambar pada kamera full frame 35mm. GFX100 ini juga menggabungkan teknologi phase detection pixel ke seluruh bagian sensor atau dengan rasio cakupan sebesar 100 persen, diklaim memudahkan teknik autofokus dengan kecepatan dan presisi tinggi.
Ditujukan untuk profesional, Fujifilm juga membekali kamera ini dengan weather-sealing di 95 titik, memungkinkannya dibawa serta di berbagai kondisi suhu dan kelembaban udara. Fujifilm juga mengklaim kamera ini dirancang untuk mampu menghasilkan gambar yang akurat hingga detil terkecil.
Selain mesin image processing X-Processor 4, Fujifilm GFX100 juga didukung lensa Fujinon GF diklaim mampu menghasilkan resolusi gambar terbaik serta teknologi reproduksi warna Fujifilm yang telah teruji kualitasnya selama lebih dari 80 tahun.
Kamera ini mengunggulkan kemampuan merekam video beresolusi 4K dengan warna 10-bit. Dengan kombinasi sensor gambar dan kapabilitas high-speed readout dan image processing X-Processor 4 , Fujifilm mengklaim GFX100 mampu menghasilkan video berkualitas tinggi.
Selain format full-frame 35mm, GFX100 juga didukung oleh sensor back-illuminated yang dikombinasikan dengan phase detection pixel diklaim mampu merekam video 4K/30P, dan mekanisme in-body image stabilization (IBIS) guna menstabilkan gambar yang bergerak atas bawa dan miring kanan kiri, juga gerakan secara vertikal, horizontal dan rotasi.
GFX100 turut didukung oleh pegangan vertikal yang ringan dan kuat, serta bodi yang dipadu dengan campuran magnesium merupakan satu lagi keunggulan pada GFX100. Walaupun memiliki sensor gambar berukuran besar, kamera ini memiliki berat dan ukuran yang sama dengan kamera digital high-end lensa tunggal.
Untuk pasar Indonesia, Fujifilm memasarkan kamera yang telah diumumkan sejak 2018 lalu di ajang Photokina ini seharga Rp159.499.000.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
