Para pengguna di Amerika Serikat tidak biasanya menggunakan dua kartu SIM. Namun, di beberapa negara, banyak orang yang menggunakan kartu SIM, seperti di Tiongkok dan Indonesia.
Selain itu, di beberapa negara, termasuk Indonesia, para operator telekomunikasi yang menawarkan paket internet, telepon dan SMS yang berbeda-beda. Karena itu, pengguna bisa lebih diuntungkan ketika mereka menggunakan dua kartu SIM sekaligus, lapor The Verge.
Tidak hanya itu, di beberapa negara, jaringan telekomunikasi juga masih belum menyebar dengan merata sehingga pengguna harus menggunakan dua kartu SIM untuk memastikan ketersediaan layanan tidak peduli kemana mereka pergi, seperti di India dan Indonesia.
Meskipun begitu, Apple tampaknya tidak tertarik untuk menurunkan harga iPhone untuk mendapatkan pengguna di negara-negara yang warganya sangat sensitif terhadap harga. CEO Apple Tim Cook sering menyebutkan bahwa India memiliki potensi.
Namun, selama Apple hanya fokus untuk menjual iPhone 4 inci dengan spesifikasi dari tiga tahun yang lalu dengan harga USD400, tampaknya mereka akan kesulitan untuk memenangkan hati masyarakat India.
Menurut rumor, iPhone dengan dua slot kartu SIM hanya akan tersedia di Tiongkok dan satu-satunya iPhone yang memiliki dua slot kartu SIM adalah varian berlayar LCD berukuran 6,1 inci.
Ini adalah rencana yang lebih masuk akal untuk Aple, mengingat pasar Tiongkok memang sangat menguntungkan untuk Apple.
Selain itu, di sana, dua slot kartu SIM merupakan standar bahkan bagi smartphone kelas atas. Smartphone premium dari merek Tiongkok seperti Huawei, Xiaomi, Oppo dan Vivo, semuanya memiliki dua slot kartu SIM.
Perusahaan asing seperti Samsung juga menyediakan varian Galaxy S9 khusus dengan dua slot kartu SIM.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
