Inilah beberapa teknologi revolusioner itu, seperti yang dirangkum oleh Telegraph.
1. GPS
Sebelum ponsel Anda dilengkapi dengan GPS, jika Anda tersesat, Anda akan menggunakan peta atau bertanya pada orang tak dikenal. iPhone pertama sebenarnya belum dilengkapi dengan layanan berbasis lokasi. Ia baru tersedia di iPhone pada iPhone 3G yang diluncurkan pada 2008. Ponsel Apple ini juga bukan ponsel dengan GPS pertama. Tapi, bayangkan jika smartphone Anda sekarang tidak memiliki GPS.
2. Rangkaian pesan
Sebelum iPhone, setiap SMS disimpan sebagai satu pesan dan tidak dikelompokkan berdasarkan pengirim/penerima. Dulu, setiap kali Anda ingin membaca pesan sebelumnya, Anda harus membuka pesan itu satu per satu. Aplikasi iMessages mengubah hal itu dengan menampilkan semua pesan ke pengirim/penerima yang sama dalam satu layar, memudahkan Anda untuk membaca pesan yang telah terkirim sebelumnya.
.jpg)
iMessage (AP Photo/Marcio Jose Sanchez, File)
3. Selfie
Fungsi selfie memang dipertanyakan. Namun, fenomena selfie muncul karena adanya kamera depan pada smartphone. Kamera depan pertama kali muncul di ponsel pada 2003. Ketika fitur ini tersedia di iPhone 4, banyak orang yang berpikir ia berfungsi untuk melakukan video call.
Dugaan itu tidak salah. Tapi, video call bukanlah satu-satunya kegunaan kamera depan. Ia juga berfungsi untuk mengambil foto selfie. Fenomena selfie lalu berkembang dengan sendirinya.
4. Baterai yang tak tahan lama
Masih ingatkah Anda dengan ponsel lama yang dapat bertahan hingga 5 hari meski Anda telah menggunakannya untuk bermain sepanjang hari? Saat ini, tidak ada lagi ponsel yang baterainya bisa bertahan selama itu. Sekumpulan sensor yang ada pada smartphone modern berarti daya baterai ponsel tersedot habis dengan cepat.
Sepuluh tahun sejak iPhone diluncurkan, daya tahan baterai sebuah smartphone masih tidak mengalami perkembangan yang signifikan. Sebagai gantinya, muncul industri aksesori untuk membuat baterai smartphone bertahan lebih lama, seperti power bank.
5. Membuat orang jarang menelepon
Fungsi utama dari ponsel -- atau telepon -- adalah untuk menelepon orang lain. Namun, karena sekarang Anda bisa dengan mudah mengirimkan SMS, email, atau membuat tweet, kita merasa tidak lagi perlu untuk melakukan panggilan telepon.
Sebuah studi pada 2015 menunjukkan bahwa seperempat dari pengguna smartphone tidak menggunakan ponselnya untuk melakukan panggilan telepon dalam satu minggu terakhir. Selain panggilan telepon, fitur voicemail kini juga tidak lagi dipakai.
6. Autocorrect
Keberadaan touchscreen membuat keyboard fisik menghilang. Sayangnya, ia juga membawa fitur autocorrect, yang sering menimbulkan kesalahan dalam mengetik. Meskipun begitu, tidak tertutup kemungkinan, ke depan, fitur autocorrect akan menjadi semakin baik. Apple telah mematenkan software yang akan menunjukkan pengguna bagian dari pesan yang telah diubah oleh autocorrect.
7. Jawaban instan
Kini, setiap kali Anda ingin tahu sesuatu, Anda dapat mencarinya di smartphone Anda. Hal ini memang sangat memudahkan hidup Anda, misalnya saat mencari tahu jadwal kereta atau arti dari kata tertentu. Namun ia juga memiliki dampak kurang baik. Pada tahun 2015, sebuah laporan penelitian menyebutkan bahwa internet membuat orang sok tahu.
8. Pinch to zoom
Salah satu masalah dengan perangkat mobile sebelum iPhone adalah layarnya terlalu kecil. Dan di sinilah fitur pinch to zoom sangat terasa fungsinya. Saat ini, fitur tersebut telah digunakan di banyak perangkat.
9. Aplikasi
Dalam sepuluh tahun, industri aplikasi kini telah memiliki nilai hingga puluhan miliaran dollar. Aplikasi adalah satu hal yang menyukseskan iPhone dan membuat banyak perusahaan besar tumbuh, mulai dari Instagram hingga Uber.
App Store mulai tersedia di iPhone 3G pada 2008. Kini, telah terdapat lebih dari 2 juta aplikasi di toko aplikasi itu. Tahun lalu, pengguna iOS menghabiskan sekitar GBP23 miliar (Rp374 triliun) di aplikasi iOS.
10. Hilangnya iPod
Sebelum iPhone, seseorang biasanya membawa pemutar musik, ponsel dan juga kamera digital. Pada 2009, Apple menjual sekitar 55 juta iPod. Namun, keberadaan iPhone menghilangkan fungsi iPod. Sampai sekarang, Apple memang masih menjual iPod, tapi ia telah lama tidak mendapatkan pembaruan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
