Pengumuman ini dilakukan bersamaan dengan pelaksanaan NVIDIA GPU Technology Conference (GTC) 2025 di San Jose, Amerika Serikat. GPU Merdeka, yang merupakan solusi GPU-as-a-Service (GPUaaS) untuk infrastruktur AI, diluncurkan pertama kali pada Agustus tahun lalu di Jakarta.
Sebagai supercomputing cloud dengan teknologi canggih dan terdepan, GPU Merdeka menandai status Lintasarta sebagai NVIDIA Cloud Partner (NCP) pertama di Indonesia dalam NVIDIA Partner Network sejak Mei 2024.
President Director & CEO Lintasarta, Bayu Hanantasena, menegaskan bahwa Lintasarta terus mendorong hadirnya solusi digital inovatif sebagai langkah strategis dalam mengembangkan ekosistem AI untuk mendukung pertumbuhan industri nasional.
"Teknologi dan infrastruktur AI yang berdaulat akan menjadi faktor kunci dalam menghadirkan solusi yang lebih relevan bagi masyarakat dan industri di Indonesia. Inisiatif ini juga menjadi langkah strategis dalam memperkuat ekosistem AI nasional yang inklusif dan berkelanjutan," ujarnya di Jakarta, Selasa 15 April 2025.
Dalam kolaborasi ini, NVIDIA AI Enterprise, sebuah platform perangkat lunak cloud-native, memainkan peran penting dalam menyederhanakan pengembangan dan penerapan solusi AI skala produksi. Platform ini mencakup berbagai jenis AI seperti generative AI, computer vision, dan speech AI. Dengan NVIDIA AI Enterprise, Lintasarta mampu mengembangkan layanannya dari sekadar penyedia infrastruktur GPU menjadi penyedia solusi AI yang menyeluruh.
Layanan yang ditawarkan Lintasarta mencakup solusi AI individu dengan dukungan NVIDIA AI SDK, framework, dan mikroservis, hingga solusi AI terintegrasi yang dirancang sesuai kebutuhan spesifik. Keberadaan data center regional memungkinkan Lintasarta menyediakan infrastruktur komputasi akseleratif yang mumpuni untuk membangun, melatih ulang, dan menjalankan model Sovereign-AI. Pendekatan ini memastikan model AI selaras dengan karakteristik lokal dan kepentingan keamanan nasional.
Hue Tran Davis dari NVIDIA AI Industries menyatakan, GPU Merdeka yang diakselerasi oleh NVIDIA Hopper GPUs dan NVIDIA AI Enterprise merupakan dasar dari revolusi kedaulatan AI Indonesia. "Melalui kolaborasi dengan Lintasarta dan GoTo, kami menyaksikan secara langsung bagaimana infrastruktur AI tingkat lanjut tidak hanya mendorong inovasi digital, tetapi juga menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang nyata dan pemberdayaan bangsa."
Sebagai bagian dari inisiatif gotong royong membangun kedaulatan digital nasional, Indosat bersama GoTo memanfaatkan GPU Merdeka yang dikelola oleh Lintasarta untuk mengembangkan Sahabat-AI, sebuah Large Language Model (LLM) open-source yang dirancang khusus dalam Bahasa Indonesia dan berbagai bahasa daerah. Model ini bertujuan untuk mempercepat adopsi AI di berbagai sektor industri lokal dan memperluas akses bagi masyarakat Indonesia.
Direktur Utama GoTo, Patrick Walujo, menjelaskan, sahabat-AI merupakan wujud konkret sebagai perusahaan karya anak bangsa untuk mendukung visi Presiden Prabowo dalam menciptakan kedaulatan digital. "Dengan dukungan GPU Merdeka dari Lintasarta dan NVIDIA, kami bersama Indosat dapat mengembangkan LLM yang lebih cepat dan efisien, memberikan manfaat luas bagi para pelanggan, developer, dan pengusaha lokal serta ekosistem digital Indonesia secara keseluruhan."
Sahabat-AI dikembangkan sebagai ekosistem terbuka (open-source) untuk memungkinkan akses luas bagi developer dan engineer lokal dalam menciptakan berbagai aplikasi dan solusi berbasis AI. Saat ini, Sahabat-AI sudah digunakan GoTo untuk mengoperasikan Dikte Suara (Dira) di aplikasi GoPay, teknologi asisten suara berbahasa Indonesia pertama di industri teknologi finansial.
Lintasarta juga terus mengembangkan berbagai solusi AI yang dioptimalkan untuk dijalankan pada platform komputasi termutakhir dari NVIDIA, NVIDIA Hopper GPUs. Beberapa solusi tersebut antara lain:
Olivia, AI Virtual Assistant dari Owlexa Healthcare: Asisten virtual berbasis AI yang memberikan dukungan layanan 24/7 dengan kecepatan respons 60 kali lebih cepat dan menangani 30 kali lebih banyak inquiry, sehingga mengurangi biaya operasional call center lebih dari 45% per tahun.
Document Processing Solution di institusi perbankan nasional: Solusi AI yang mempercepat pemrosesan dokumen hingga 65% lebih cepat dan otomatisasi verifikasi data untuk meningkatkan efisiensi layanan perbankan.
AI Talent Management bersama ESQ: Teknologi AI yang digunakan untuk mengidentifikasi potensi talenta dan mengelola sumber daya manusia secara lebih akurat dengan tingkat akurasi 99% sesuai dengan data akademis, budaya perusahaan, kompetensi pekerjaan, dan bakat alami yang dimiliki.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News