medcom.id, Jakarta: Bertempat di Exodus Dining, Kuningan City, Jakarta Selatan, Acer hari ini secara resmi meluncurkan notebook hibrida terbarunya, One 10. Acer One 10 adalah notebook multiguna yang diklaim siap menjalankan berbagai kebutuhan pekerja atau konsumen biasa.
Bagaimana tidak, selain berperan sebagai notebook, Acer One 10 juga bisa beralih fungsi menjadi tablet berkat layarnya yang bisa dipisahkan dari keyboard.
Pada dasarnya, Acer One 10 mengusung konsep laptop bercampur tablet yang sudah bisa dilihat dari ukurannya yang 10 inci. Ukuran ini masih masuk akal untuk kategori tablet. Artinya, tingkat mobilitasnya cukup tinggi, apalagi jika pengguna tak ingin menggunakan keyboard. Keyboardnya memang dapat dilepas, sehingga Acer One 10 sepenuhnya menjadi sebuah tablet.
"Dengan Acer One 10, kini semua orang dapat memiliki notebook hybrid idaman utk mendukung mobilitas dan produktivitas mereka kapan saja dan dimana saja dalam satu perangkat," kata Herbert Ang, Presiden Direktur Acer Indonesia.
Spesifikasi Acer One 10 cukup mumpuni. Ia ditenagai prosesor Intel Atom Z3735F @1,83 GHz yang termasuk dalam rumpun Bay Trail, berduet dgn RAM 2 GB. Memori penyimpanan yang terpasang cukup luas, saat menjadi tablet, Acer One 10 menyediakan memori internal 32GB. Di bagian keyboardnya tertanam HDD berkapasitas 500GB.
Konektivitasnya juga cukup lengkap, seperti port Micro HDMI, Bluetooth, WiFi, Micro SD, dan Micro USB. Port USB terpasang pada bagian keyboard untuk pengguna yang ingin menghubungkan HDD eksternal atau flash drive. Layaknya tablet standar, Acer One 10 memilki kamera belakang dan kamera depan untuk keperluan video.
Beralih ke sistem operasi, Acer One 10 menggunakan Microsoft Windows 8.1 yang sudah dilengkapi dengan Office 365, yang jika diuangkan setara dengan Rp2,1 juta.
Acer One 10 sudah tersedia dengan banderol Rp3.999.000. Mereka juga memberikan penawaran khusus selama Februari menjadi Rp3.799.000.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
