Kehadiran playlist ini didasarkan oleh temuan bahwa pada platformnya, terdapat lebih dari 200 ribu yang diciptakan pengguna dan menggunakan kata friend pada nama atau deskripsinya. Dalam satu tahun, Spotify menyebut terdapat lebih dari 24 juta stream untuk playlist semacam ini di Indonesia.
Spotify turut menyebut bahwa fenomena ini lebih relevan untuk Gen Z, sebab menjadi kelompok usia yang paling banyak memutar playlist tersebut jika dibandingkan dengan rentang usia lainnya.
Hal ini, jelas Spotify, turut menjadi alasannya untuk menghadirkan fitur sebelumnya yaitu Blend. Sebagai informasi, Blend diklaim memadukan kemampuan personalisasi konten terbaik dari Spotify untuk memudahkan pendengar terkoneksi dan menemukan lebih banyak musik.
Melalui Friends Mix, Spotify mengaku ingin menghadirkan pengalaman suguhan Blend ke tingkat lebih tinggi. Saat ini, Friends Mix tersedia untuk pengguna yang telah membuat tiga atau lebih Blend beranggotakan dua orang.
Untuk mendapatkan versi Friends Mix tersendiri, pengguna perlu mengunjungi Made For You Hub dalam profil Spotify. Jika belum menemukan Friends Mix dalam laman tersebut, pengguna dapat memulainya dengan membuat Blend bersama teman.
Untuk membuat Blend, pengguna perlu mengetik kata Blend di tab pencarian di Spotify, kemudian menekan tombol Invite untuk memilih teman yang ingin diundang untuk membuat playlist Blend.
Saat teman telah menerima undangan, Spotify akan membuat playlist Blend, berisi rekomendasi lagu yang merefleksikan selera musik pengguna dan teman. Pengguna dapat melihat lagu yang ditambahkan khusus untuk mereka ataupun teman.
Apabila telah membuat tiga Blend berisikan dua orang, termasuk diri sendiri, pengguna dapat memperoleh Friends Mix, playlist khusus dari Spotify yang dikurasi, dalam laman Made For Us. Pada laman tersebut, pengguna akan menemukan lagu yang dikombinasikan dari selera pengguna maupun selera teman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
