Selama ini rumpun Aero dikenal sebagai laptop yang menawarkan kemampuang gaming sekaligus untuk konsumen profesional kreator konten. Rumpun tersebut juga tak mau ketinggalan ikut menanamkan teknologi yang sedang populer.
Teknologi populer tersebut adalah adopsi panel OLED pada layar pada Aero 15, tak lupa dengan bezel 3mm yang sudah menjadi ciri khas. Gigabyte mengungkapkan bahwa Aero 15 menyematkan panel AMOLED dari Samsung, yang sanggup menampilkan resolusi 4K.
Panel layar ini memang cocok untuk para kreator konten atau desainer, karena OLED bisa menghasilkan warna yang lebih tajam.
Secara teknis, layar OLED pada Aero 15 mendukung DisplayHDR 400 dan gamut 100% DCI-P3. Gigabyte juga tak lupa menekankan laptop ini sudah tersertifikasi Pantone X-Rite. Untuk konsumen yang sangat fokus ke gaming, Gigabyte juga menyediakan varian layar LCD dengan resolusi Full HD dan refresh rate 240Hz.
Versi ini menyematkan NVIDIA RTX 2070 Max-Q sebagai pilihan kartu grafis tertinggi, dengan pilihan prosesor yang sama dengan versi layar OLED.
Lebih jauh lagi, Aero 15 sudah mengadopsi pilihan prosesor Intel generasi ke-9, dengan pilihan seri hingga Core i9-9980HK. Prosesor tersebut bersanding dengan kartu grafis tertinggi NVIDIA RTX 2080 Max-Q, RAM 16GB 2666MHz, dan penyimpanan M.2 SSD.
Salah satu tantangan dalam laptop tipis adalah memastikan sirkulasi udara memadai, demi mengurangi panas pada komponen yang mempunyai speisfikasi tinggi.
Aero 15 diklaim menyediakan sistem pendingin yang cukup, terdiri dari dua kipas, lima heatpipe, dan 11 jalur udara, yang dinilai tidak terlalu bising ketika komponen bekerja keras.
Aero 15 menyediakan slot kartu SD UHS-II, sebagai wadah untuk transfer data berukuran besar. Ini diklaim cocok untuk edit video, dengan kecepatan transfer data mencapai 30MB per detik. Kecepatan ini lebih tinggi tiga kali lipat dari UHS-I.
Antarmuka berikutnya yang tersedia pada Aero 15 adalah konektivitas WiFi 6, Bluetooth 5.0, dan RJ-45 LAN. Ada juga tiga port USB 3.1, dua port USB-C, satu Thunderbolt 3, satu port DisplayPort, jack audio 3.5mm, dan port HDMI 2.0.
Azure AI merupakan fitur berikutnya yang tertanam. Gigabyte mengungkap kerja sama dengan Microsoft dalam menerapkan kecerdasan buatan lewat cloud. Azure AI bisa memelajari pola penggunaan dan mengatur CPU dan GPU agar mendapatkan skenario penggunaan terbaik.
Gigabyte mengklaim Azure AI membuat aplikasi Adobe Premier berjalan 20 sampai 40 persen lebih cepat.
Gigabyte Aero 15 mulai dijual dari harga USD1.900 (sekitar Rp27 juta), tergantung spesifikasi dan pilihan panel layar. Mereka punya target membawa laptop ini ke pasar global bulan Juni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
