Kebijakan ini disampaikan melalui regulator internet negara tersebut, Cyberspace Administration of China (CAC), yang memerintahkan perusahaan besar seperti ByteDance dan Alibaba untuk menghentikan pengujian maupun pemesanan chip anyar milik Nvidia.
Dilansir dari TechCrunch, larangan ini berlaku khusus pada RTX Pro 6000D, chip AI yang dirancang Nvidia untuk pasar Tiongkok setelah larangan ekspor chip H100 dan A100 oleh pemerintah Amerika Serikat tahun lalu.
Chip tersebut sebelumnya digadang-gadang sebagai alternatif untuk memenuhi kebutuhan komputasi AI di dalam negeri. Namun kini, penggunaannya diblokir oleh pemerintah Tiongkok sendiri.
Sementara itu, laporan Ars Technica menyebut bahwa perintah dari CAC juga berlaku untuk membatalkan pemesanan yang sudah dilakukan oleh sejumlah perusahaan. “ByteDance dan Alibaba, bersama perusahaan teknologi besar lainnya, diminta menghentikan semua tes dan pemesanan RTX Pro 6000D,” tulis Ars Technica.
Hal ini menunjukkan bahwa Tiongkok tidak hanya membatasi chip kelas atas dari luar negeri, tetapi juga menutup jalan bagi Nvidia untuk menembus pasar lokal dengan produk versi “disesuaikan”.
Larangan ini tidak bisa dilepaskan dari tensi geopolitik dan perang dagang teknologi antara Amerika Serikat dan Tiongkok. AS sejak 2022 telah membatasi ekspor chip AI kelas tinggi ke Tiongkok, dengan alasan keamanan nasional.
Sebagai respons, Nvidia merilis beberapa varian chip dengan performa terbatas khusus untuk pasar Tiongkok, termasuk H20 dan RTX Pro 6000D. Namun, kebijakan terbaru ini menunjukkan bahwa pemerintah Tiongkok berusaha mengurangi ketergantungan pada produk asing serta memperkuat industri semikonduktor domestik.
Keputusan Tiongkok diprediksi berdampak besar terhadap bisnis Nvidia, mengingat negeri tersebut merupakan salah satu pasar terbesar untuk AI dan pusat data.
TechCrunch melaporkan bahwa saham Nvidia sempat terkoreksi setelah kabar larangan ini muncul. Analis menilai, langkah ini dapat memperlambat penetrasi Nvidia di Asia, sekaligus membuka peluang lebih besar bagi produsen chip lokal Tiongkok untuk berkembang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
