Permasalahan tersebut termasuk restart secara acak, mati mendadak, atau bahkan tidak bisa menyala sama sekali. Situasi ini telah menimbulkan kekhawatiran di kalangan konsumen dan penggemar setia produk Sony.
Mengutip GSM Arena, cabang Sony di Inggris telah mengonfirmasi bahwa mereka masih dalam tahap penyelidikan mendalam untuk mengidentifikasi akar penyebab dari berbagai masalah tersebut. Pihak perusahaan sedang berupaya keras untuk menemukan solusi tepat demi mengatasi kendala teknis yang dialami oleh beberapa unit Xperia 1 VI.
Penyelidikan ini adalah langkah krusial untuk memastikan kualitas dan keandalan produk mereka di pasar global. Sementara itu, di pasar Eropa, Sony berfokus untuk menentukan sejauh mana stok yang terpengaruh oleh masalah ini.
Indikasi yang beredar menyebut bahwa masalah tersebut mungkin hanya memengaruhi kumpulan atau batch perangkat tertentu, bukan seluruh produksi. Hal ini penting untuk diketahui agar Sony dapat mengambil tindakan lebih terarah, baik dalam hal penarikan produk, perbaikan, maupun pembaruan software.
Sebagai langkah antisipasi dan saran awal bagi pengguna, Sony mengimbau agar selalu mencadangkan data penting mereka. Langkah ini adalah praktik standar yang sangat dianjurkan untuk menghindari kehilangan data jika terjadi masalah pada perangkat.
Selain itu, Sony juga menyarankan solusi sementara atau workaround bagi unit yang mengalami masalah tidak bisa digunakan atau tidak responsif, yaitu dengan menekan tombol daya dan tombol volume atas secara bersamaan selama kurang lebih 20 detik untuk mengaktifkan kembali ponsel.
Meskipun demikian, Sony mengakui bahwa pembaruan perangkat lunak terbaru yang mungkin telah terinstal pada ponsel pengguna, kemungkinan besar tidak akan menyelesaikan masalah mendasar yang sedang diselidiki.
Hal ini menegaskan bahwa isu yang ada mungkin lebih kompleks daripada sekadar masalah software yang bisa diatasi dengan patch sederhana. Pembaruan dari Sony ini menunjukkan komitmen mereka untuk mengatasi masalah yang dihadapi oleh pengguna Xperia 1 VI.
Kendati penyebab pasti dan solusi permanen masih dalam tahap pengembangan, transparansi dari pihak Sony diharapkan dapat menenangkan kekhawatiran konsumen sambil menunggu hasil investigasi dan tindakan perbaikan lebih lanjut.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
