Apa yang menjadi kelebihannya adalah penggunaan kecerdasan buatan atau AI, yang akan menghilangkan beberapa kelemahan dalam berbelanja offline.
“Ini adalah toko pertama di Asia Tenggara yang menggunakan kecerdasan buatan, dan untuk konsumen Indonesia,” kata Presiden Direktur JD.ID Zhang Li, dalam konferensi pers yang digelar di Jakarta, Kamis 2 Juli 2018.
Ia menyebutkan bahwa huruf X berarti experience (pengalaman) dan eksperimen. Konsep toko pintar dari JD.ID X disebut ingin menghapus beberapa kelemahan berbelanja konvensional selama ini.
Melalui aplikasi mereka yang sudah tersedia untuk iOS dan Android, konsumen hanya perlu memanfaatkan kode QR setelah selesai mengaktivasi layanan JD.ID X. “Inovasi berbelanja memang terus ada, tetapi untuk berbelanja ritel, perubahannya tidak banyak. Fenomena ini paling terasa di Asia Tenggara,” kata Project Manager JD.ID Eyvette Tung.
Target utama JD.ID X adalah menghadirkan cara belanja konvensional yang mampu membantu konsumen menyelesaikan proses belanja lebih cepat, mengurangi antrean kasir, dan sistem pembayaran yang lebih mudah.
Ketika berkunjung ke JD.ID X, konsumen hanya perlu menempelkan kode QR di pintu masuk. Kemudian, mereka bisa langsung memilih barang yang ingin dibeli.
Pemindaian hanya dilakukan sekali saat masuk, dan sekali saat keluar. Tanpa kasir, konsumen nantinya hanya perlu masuk ke ruangan khusus. Di dalamnya ada kamera dengan kecerdasan buatan yang akan memindai seluruh barang belanjaan.
“Nantinya masih akan ada beberapa pegawai untuk memantau dan membantu memasukkan barang ke dalam kantong belanja,” kata Head of Corporate Communications & Public Affairs JD.ID Teddy Arifianto.
JD.ID X sepenuhnya mengadopsi sistem pembayaran non-tunai, sehingga total tagihan nantinya akan masuk ke dalam kartu kredit yang telah didaftarkan dalam aplikasi.
Pihak JD.ID menyebut bahwa saat ini sistem pembayaran hanya mendukung kartu kredit, disusul dengan penambahan metode lain ke depannya. Mereka memastikan informasi kartu kredit disimpan secara aman dan bersifat sangat rahasia.
Toko pintar JD.ID sebelumnya sudah ada di Tiongkok, dengan total sekitar 20 tokoyang fokus utamanya menjual kebutuhan sehari-hari. Untuk produknya, JD.ID X menawarkan berbagai kategori, mulai dari makanan ringan, pakaian, kosmetik, sampai merchandise ekslusif JD.ID. Mereka juga akan menerapkan berbagai promosi seperti yang selama ini sudah sering digelar di situs.
Pihak JD.ID mengatakan saat ini JD.ID X baru akan dibuka satu di Jakarta. Belum ada rencana lebih jauh untuk menambah JD.ID X. Mereka masih ingin melihat reaksi pasar, sebelum mengambil langkah berikutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
