YouTube memperkenalkan beberapa fitur AI generatif baru untuk kreator YouTube Shorts.
YouTube memperkenalkan beberapa fitur AI generatif baru untuk kreator YouTube Shorts.

YouTube Tambahkan Fitur AI Generatif Baru untuk Kreator Shorts

Lufthi Anggraeni • 17 September 2025 13:36
Jakarta: YouTube baru saja memperkenalkan beberapa fitur AI generatif baru yang dirancang khusus untuk kreator YouTube Shorts, pada acara Made on YouTube. Fitur ini meliputi versi khusus dari AI teks-ke-video, alat remix dialog menjadi soundtrack, serta opsi Edit with AI.
 
Mengutip Techcrunch, salah satu fitur utama untuk Shorts yang diumumkan YouTube adalah versi cepat dari model AI tekstual ke video milik Google, disebut Veo 3 Fast. Fitur ini bisa menghasilkan klip video dalam kualitas 480p dengan latensi rendah dan pertama kali tersedia dengan suara.
 
Dengan Veo 3 Fast, YouTube menyebut kreator Short bisa lebih cepat membuat video dari teks, dinilai sangat membantu jika mendapatkan ide konten mendadak atau saat ingin membuat konten secara spontan.

Selain konversi teks, YouTube juga memberikan kemampuan baru dalam Veo, memungkinkan kreator melakukan motion transfer, yaitu mengambil gerakan dari satu video dan menerapkannya ke gambar diam atau still image.
 
Selain itu, kemampuan baru dalam Veo ini memungkinkan kreator untuk menerapkan gaya visual khusus seperti pop art atau origami pada video mereka. Kemampuan baru ini juga bisa menambahkan objek atau karakter ekstra ke video lewat deskripsi teks, sehingga kreator bisa memperkaya elemen visual video mereka tanpa harus membuat semuanya dari awal secara manual.
 
YouTube juga memperkenalkan alat remix dialog atau ucapan dalam video yang memenuhi syarat menjadi soundtrack baru untuk Shorts. Dengan fitur ini, kreator bisa memakai potongan dialog dari video lain, lalu mengkonversi menjadi soundtrack menarik, dengan opsi gaya seperti chill, danceable, ataupun fun.
 
Fitur ini menggunakan model musik AI dari Google bernama Lyria 2, memungkinkan kreator dapat mengatur nuansa atau vibe lagu yang dihasilkan sesuai keinginan agar cocok dengan mood usungan video mereka.
 
Sementara itu untuk mempercepat proses pembuatan video, YouTube turut menyediakan fitur Edit with AI, kini memungkinkan kreator mengubah rekaman mentah di kamera atau roll ponsel menjadi draf awal video Shorts.
 
Sebagai informasi, fitur Edit with AI berkemampuan menemukan dan menyusun momen-momen terbaik dari rekaman, menambahkan musik dan transisi secara otomatis, serta menambah voice-over yang merespons kejadian dalam video. Namun untuk saat ini, fitur voice-over baru mendukung bahasa Inggris dan Hindi.
 
Fitur ini diuji coba di beberapa pasar dan juga diaplikasikan di aplikasi YouTube Create, dengan rencana peluncuran lebih luas dalam beberapa minggu mendatang untuk kreator tertentu.
 
Sementara itu, fitur AI generatif ini mulai diluncurkan di beberapa negara pertama, yaitu Amerika Serikat, Inggris, Kanada, Australia, dan Selandia Baru, dan akan memperluas kehadiran fitur ini ke lebih banyak negara di masa depan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan