Dalam pernyataannya, Izmee menekankan bahwa pusat data atau data center bukan sekadar tempat penyimpanan server, melainkan infrastruktur vital yang mendukung kemajuan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI), transaksi keuangan super cepat, dan pengembangan kota cerdas. "Pusat data adalah tulang punggung bagi berbagai kemajuan teknologi yang membutuhkan performasi tinggi dan interkonektivitas yang kompleks," ujarnya.
Ekonomi digital saat ini berkembang dengan kecepatan, skalabilitas, dan kecerdasan sebagai prioritas utama. Kemajuan pesat dalam AI generatif, analitik real-time, dan hiper-konektivitas telah mengubah cara hidup, bekerja, dan menghadapi tantangan global. Pusat data menjadi inti dari transformasi ini, berperan sebagai mesin utama yang memproses, menyimpan, dan mengamankan data yang mendorong kemajuan.
"Industri pusat data mengalami peningkatan pertumbuhan yang belum pernah terjadi sebelumnya, dengan investasi senilai USD 734 miliar yang diumumkan pada 2024 dan 2025 oleh 20 perusahaan pusat data terkemuka," ungkap Izmee. Angka ini menunjukkan betapa vitalnya peran pusat data dalam mendukung ekosistem digital yang terus berkembang.
Seiring dengan pertumbuhan industri pusat data, permintaan akan tenaga ahli di bidang ini juga meningkat secara signifikan. Lonjakan kebutuhan keterampilan pusat data tercatat sebesar 36% dari tahun ke tahun sejak 2024. Menyadari pentingnya keahlian AI, pemerintah Indonesia telah meluncurkan berbagai inisiatif, termasuk Digital Talent Scholarship, untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal di bidang AI, keamanan siber, dan komputasi awan.
Izmee mengapresiasi langkah pemerintah dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor teknologi. "Pemerintah Indonesia telah meluncurkan berbagai inisiatif, termasuk Digital Talent Scholarship, untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja lokal di bidang AI, keamanan siber, dan komputasi awan," katanya.
Equinix sebagai salah satu pemain utama dalam industri pusat data juga menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan generasi profesional pusat data berikutnya. Melalui program magang dan pengembangan karier, Equinix berupaya memastikan tersedianya tenaga ahli yang mampu menciptakan infrastruktur tangguh untuk menghadapi tantangan masa depan.
"Di Equinix, kami berkomitmen untuk membangun generasi profesional pusat data berikutnya melalui program magang dan pengembangan karier, guna memastikan tersediananya tenaga ahli yang mampu menciptakan infrastruktur tangguh untuk menghadapi tantangan masa depan," tegas Izmee.
Dengan peran sentralnya dalam mendukung inovasi dan pertumbuhan ekonomi digital, pusat data akan terus menjadi elemen kunci dalam membentuk masa depan yang lebih terhubung dan maju secara teknologi. Hari Pusat Data Internasional 2025 menjadi momentum penting untuk mengakui dan mengapresiasi kontribusi vital pusat data dalam kehidupan modern.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
