Peluncuran Fishing Town diadakan di LOOP Station Mahakam pada hari ini, Sabtu (21/11/2015). Untuk meluncurkan game ini, Touchten juga menggandeng WWF Indonesia.
"Kami sadar sektor perikanan memiliki peran penting dalam kehidupan kita. Sektor ini perlu dikelola dengan bijak," kata Roki Soeharyo, co-founder dan COO Touchten Games. "Sebagai pengembang game, kami harap Fishing Town dapat memberi kontribusi untuk konservasi laut."
Roki menjelaskan, perairan Indonesia merupakan salah satu sumber perikanan yang paling kaya di dunia. Karena itulah, semua tempat memancing yang diperkenalkan dalam Fishing Town adalah area yang ada di Indonesia.
Roki menceritakan, saat ini, Fishing Town memiliki 9 tempat memancing dengan lebih dari 100 ikan yang dapat dipancing. Meski dia menjelaskan, kedepannya, mereka akan terus berusaha untuk menambah jumlah ikan dan juga tempat memancing yang ada dalam game ini.
Selain meningkatkan kesadaran pemain, melalui Fishing Town, Touchten juga berharap akan dapat membantu WWF Indonesia dengan cara memberikan donasi. Setiap pembelian in-app yang lebih dari USD3, maka WWF Indonesia akan mendapat USD1.
Sementara Nyoman Iswarayoga, Communication & Advocacy Director, WWF Indonesia menjelaskan, melalui game ini, mereka berharap dapat mengedukasi masyarakat.
"Pesan yang kami coba sampaikan bukanlah masyarakat tidak boleh memakan ikan. Memakan ikan boleh saja, tetapi belilah ikan yang ditangkap dengan cara yang tidak merusak lingkungan," kata Nyoman. Selain itu, dia menjelaskan, mereka juga berharap dapat mendidik konsumen untuk mencari produk yang lebih sehat untuk dimakan.
Saat ini, game Fishing Town telah tersedia di Google Play Store dan dapat diunduh secara gratis. Roki menjelaskan, versi iOS dari Fishing Town akan diluncurkan pada tanggal 21 Desember mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
