DJI Osmo Action 6 mendukung perekaman hingga resolusi 4K pada 120fps, fitur yang memungkinkan pengguna merekam video slow-motion berkualitas tinggi sekaligus menjaga detail tetap tajam.
Sementara itu, harga yang diperkirakan untuk pasar Indonesia berada di kisaran Rp 7 jutaan, menempatkannya sebagai salah satu opsi kamera aksi unggulan di segmennya. Berdasarkan bocoran dan pengumuman resmi, kamera aksi ini membawa beberapa pembaruan signifikan dibandingkan dengan generasi sebelumnya.
Rumor menyebut bahwa perangkat ini menggunakan sensor besar 1/1,1 inci, mendukung perekaman 4K 120fps serta resolusi lebih tinggi untuk kegunaan tertentu. Kamera aksi ini mencakup peningkatan salah satunya perekaman 4K pada 120fps untuk slow-motion yang halus.
Selain itu, kamera aksi ini juga didukung sensor lebih besar 1/1,1 inci untuk performa low light lebih baik, serta desain bodi lebih ergonomis dan ringan, sesuai untuk penggunaan dengan pergerakan cepat maupun kegiatan ekstrem, dan ditawarkan dalam rentang harga tetap kompetitif di segmen kamera aksi.
Dengan spesifikasi tersebut, DJI Osmo Action 6 menyasar pengguna yang aktif menghasilkan konten video, baik untuk vlogging, dokumentasi petualangan, atau kegiatan olahraga ekstrem. Kehadiran Osmo Action 6 di Indonesia tentu menarik bagi pengguna yang gemar menangkap momen dengan kamera berkualitas.
Dengan harga sekitar Rp7 jutaan, kamera ini menawarkan kombinasi antara performa tinggi dan mobilitas yang sangat cocok untuk pengguna kreatif. Kendati demikian, pengguna disarankan untuk memeriksa keresmian paket penjualan di Indonesia, termasuk garansi lokal serta aksesori pendukung seperti baterai tambahan, casing tahan air, dan mount sesuai kebutuhan aktivitas mereka.
Kelebihan utama dari Osmo Action 6 meliputi kemampuan rekaman tinggi (4K 120fps), sensor besar yang menjanjikan kualitas gambar lebih baik dalam kondisi pencahayaan sulit, serta harga yang relatif kompetitif untuk spesifikasinya.
Namun demikian, walau fitur sangat menarik, konsumsi daya dan kapasitas baterai bisa menjadi faktor penting terutama saat merekam dalam durasi panjang. Selain itu, aksesori pendukung seperti mount, case anti air, dan baterai tambahan seringkali dibeli terpisah, sehingga pengguna diimbau untuk memastikan ketersediaan anggaran untuk aksesori tersebut.
Sementara itu, sistem dan software kamera aksi kerap membutuhkan pembelajaran tersendiri agar pengguna bisa memanfaatkan semua fitur optimal. Pengguna juga diimbau untuk memeriksa spesifikasi resmi versi Indonesia, karena bisa ada perbedaan dibandingkan dengan rumor atau versi global.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id