Rencana ini dinilai RISED dirancang pemerintah tanpa mempertimbangkan keinginan membayarkan biaya oleh masyarakat terlebih dahulu. Karenanya, pemerintah perlu bekerja keras untuk mengantisipasi dampak sosial yang mungkin muncul jika peraturan telah disahkan dan diterapkan.
“Risiko dari sisi pemerintah, pemerintah akan kerja keras untuk mengantisipasi dampak sosial dari kenaikan tarif. Ke depan, pemerintah harus banyak merangkul dan menyerap aspirasi tapi tetap menimbang kebaikan untuk masyarakat,” ujar Mantan Ketua Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) Zumrotin K. Susilo.
Zumrotin menilai, kenaikan tarif ini akan lebih dapat diterima konsumen jika perusahaan tersebut mengalokasikan dana peningkatan tarif menjadi asuransi untuk menjamin keamanan pengguna.
Saat ini, konsumen lebih mementingkan keamanan dan keselamatan saat menggunakan transportasi, diikuti oleh kenyamanan dan harga.
Sementara itu, Zumrotin juga menyebut bahwa regulasi pemerintah tidak seharusnya memberatkan konsumen.
Upaya mensejahterakan mitra pengemudi disebutnya merupakan hal kewajiban yang perlu dipenuhi perusahaan penyedia layanan transportasi online, sebab pengemudi disebut sebagai mitra dengan posisi sejajar.
Hal senada juga diutarakan oleh Ekonom Universitas Indonesia Fithra Faisal, yang menyebut bahwa ruang negosiasi untuk mensejahterakan mitra pengemudi transportasi online merupakan ranah milik mitra pengemudi dan perusahaan.
Selain di sisi masyarakat, rencana kenaikan tarif bawah ojek online ini juga dinilai Ekonom Universitas Indonesia Fithra Faisal berpotensi untuk mengusik investor, jika pemerintah tidak secara tetap menerapkan regulasi tersebut.
Ketidakpastian pemerintah dalam menerapkan peraturan, atau disebut Fithra dengan istilah regulasi undur-undur, menodai indeks kepercayaan investor kepada pemerintah.
Hal ini akan berdampak pada keengganan investor luar negeri dalam berinvestasi pada perusahaan di Indonesia, terutama transportasi online yang saat ini dinilai telah menjadi salah satu perusahaan penting di pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id