Laporan terbaru menyebutkan bahwa Zuckerberg yang diketahui sebagai fans berat olahraga MMA yang dipopulerkan oleh Ultimate Fighting Championship (UFC), memasukan Dana White ke dalam deretan direksi Meta.
Siapa Dana White? Netizen yang penggemar MMA atau rajin menyaksikan UFC pasti tidak asing. Pria dengan potongan kepala gundul kelahiran tahun 1969 asal Amerika Serikat ini merupakan Presiden UFC, tidak heran jika dia kerap tampil di atas panggung jelang pertandingan.
Diketahui Dana White dipercaya sebagai President UFC sejak tahun 2001 dan di bawah kepemimpinannya UFC berhasil menjadi sangat populer dan dianggap sejajar dengan olahraga konvensional atau bela diri pada umumnya.
Dikutip dari situs Engadget, langkah Meta kali ini memang tidak biasa karena selama ini jajaran direksi Meta selalu diisi oleh orang yang memiliki latar belakang di bidang industri teknologi. Dana White sendiri mengklaim sebagai golongan yang percaya masa depan dari media sosial sekaligus AI.
Kabar yang lain yang muncul seiring terpilihnya Dana White sebagai direksi dari Meta adalah rencana dari Mark Zuckerberg untuk memuluskan bisnisnya di masa pemerintahan Donald Trump sebagai Presiden Amerika Serikat.
Dana White dan Donald Trump diketahui bersahabat. Dana merupakan salah satu pendukung kuat selama masa kampanye Donald Trump, selain Elon Musk dianggap publik seperti tangan kanan Trump dan mencoreng netralitas perusahaan teknologi atas politik Amerika.
Pada sebuah acara di kediaman Donald Trump bulan November lalu, Zuckerberg termasuk di antara petinggi perusahaan teknologi yang diundang dan hadir. Kabar bahwa Meta memposisikan diri sejalan dengan pemerintah Trump makin kuat ketika mereka melakukan perubahaan jabatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
