Mengutip GSM Arena, Amon menyebut Qualcomm akan mendapatkan pangsa pasar mayoritas dari Galaxy S24 series, yang akan segera tersedia di pasar. Artinya, bahwa laporan menyebut Galaxy S24 Ultra akan secara eksklusif menggunakan Snapdragon 8 Gen 3 (for Galaxy), mandiri di pasar, adalah benar.
Amon tidak mengelaborasikan secara lebih lanjut, namun informasi ini dinilai merupakan pernyataan resmi dari Qualcomm. Informasi terkait mayoritas pangsa pasar tersebut dinilai sejumlah pihak masuk akal, mengingat Galaxy S Ultra merupakan ponsel S Series dengan pendapatan tertinggi.
Selain itu, laporan lain menyebut bahwa unit Samsung Galaxy S24 versi untuk pasar Amerika Utara juga akan didukung oleh chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3. Laporan yang sama menyebut hanya Galaxy S24 dan S24+ versi pasar Korea Selatan dan Eropa yang akan didukung oleh Exynos 2400.
Samsung juga merilis bocoran informasi terkait teknologi Anyplace Zoom ISOCELL Galaxy S24 Ultra, didukung oleh chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3, mengonfirmasi bahwa varian Ultra dari smartphone unggulan Samsung terbaru itu hanya akan didukung chipset Snapdragon.
Sebagai pengingat, Qualcomm memperkenalkan chipset generasi terbaru dari Snapdragon 8 Series yaitu Snapdragon 8 Gen 3, pada hari pertama acara Snapdragon Summit 2023 di Maui, Hawaii, Amerika Serikat.
Secara teknis, Snapdragon 8 Gen 3 diproduksi dengan arsitektur 4nm TSMC dan menggunakan konfigurasi CPU cluster 1+5+2. Jadi total ada delapan core CPU di dalamnya yang terdiri dari satu Cortex-X4 sebagai prime core dengan kinerja hingga 3,30 GHz.
Kemudian lima core Cortex-A720 di 3,20 GHz sebagai performance core, dan sisanya dua core Cortex-A520di kinerja 2,3GHz untuk efficiency core. Di bagian GPU ada Adreno 750 yang mendukung teknologi ray-tracing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
