Jika dibandingkan dengan Galaxy S9 dan S9 Plus dari tahun lalu, Galaxy S10 dan S10 Plus kali ini memiliki layar yang lebih besar. Menariknya, S10 Plus sedikit lebih pendek dari S9 meski ia memiliki layar 0,2 inci lebih besar.
Galaxy S10 dan S10 Plus memiliki layar OLED dengan rasio 19:9 dan sertifikasi HDR10+. Bagian samping dari kedua ponsel agak melengkung, membuatnya lebih nyaman untuk digenggam.
Pada dua ponsel ini, Samsung berusaha untuk menghindari poni. Sebagai gantinya, Anda akan menemukan lubang untuk kamera depan. Galaxy S10 Plus memiliki lubang yang lebih besar mengingat ia dilengkapi dengan dua kamera depan.
Pada layar S10 dan S10 Plus, Anda juga akan menemukan sensor sidik jari ultrasonik. Dengan begitu, Anda tidak lagi menemukan sensor sidik jari kapasitif seperti pada lini Galaxy S9.
Samsung mengklaim, sensor ini adalah yang "paling canggih" di pasar dan memiliki performa yang lebih baik dari sensor optik.
Satu kelemahan sensor sidik jari ultrasonik adalah ia tidak bisa bekerja maksimal ketika Anda menggunakan pelindung layar yang tebal. Karena itulah, Samsung bekerja sama dengan penyedia screen protector untuk menguji mana pelindung layar yang sesuai.
Kerangka smartphone flagship terbaru dari Samsung ini terbuat dari aluminium, sementara bodinya terbuat dari keramik dan kaca. Pada bagian belakang ponsel, Anda akan melihat tiga kamera yang dijajarkan secara horizontal. Lensa yang Samsung gunakan adalah ultra-wide, wide-angle, dan telephoto.
Lensa telefoto memiliki bukaan f/2.4, sementara lensa wide-angle memiliki dua aperture, f/1.5 dan f/2.4. Fitur ini pertama kali diperkenalkan pada tahun lalu. Terakhir, lensa ultra-wide menawarkan sudut pandang sebesar 123 derajat dan memiliki aperture f/2.2.
Samsung juga melengkapi Galaxy S10 dan S10 Plus dengan software kamera seperti Scene Optimizer, yang secara otomatis akan mengidentifikasi 30 seknario yang berbeda.
Untuk rekaman video, S10 sudah mendukung rekaman 4K UHD pada kamera depan dan kamera belakang. Anda juga bisa merekam video HDR10+. Untuk memastikan video tidak bergoyang, Samsung melengkapi ponsel barunya dengan mode "super steady video".
Kedua Galaxy S10 memiliki sertifikasi anti-air dan anti-debu IP68. Ponsel itu juga masih dilengkapi dengan 3,5mm headphone jack, dan sudah mendukung WiFi 6, Bluetooth 5, dan 2Gbps LTE.
| Samsung Galaxy S10 | Samsung Galaxy S10 | |
| Prosesor | Qualcomm Snapdragon 855 | Qualcomm Snapdragon 855 |
| RAM | 8GB / 12GB | 8GB / 12GB |
| Memori internal | 128GB sampai 512GB | 128GB sampai 1TB |
| OS | Android 9 Pie + One UI | Android 9 Pie + One UI |
| Kamera depan | 10MP | 10MP + 8MP RGB depth sensor |
| Kamera belakang | 12MP wide-angle, 12MP telephoto, dan ultra wide 16MP | 12MP wide-angle, 12MP telephoto, dan ultra wide 16MP |
| Baterai | 3.400 mAh | 4.100 mAh |
| Layar | 6,1 inci Quad HD+ | 6,4 inci Quad HD+ |
| Harga | mulai USD900 (Rp12,6 juta) | mulai USD1.000 (Rp14 juta) |
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
