Sebagai pengingat, versi global Xiaomi 12 Series dikabarkan mengusung perubahan minor pada segi desain, termasuk dengan sematan label 5G di bagian belakang, seperti yang ditampilkan oleh bocoran gambar yang beredar di internet.
Mengutip GSM Arena, tidak hanya mengunggah gambar perangkat, leakster SnoopyTech juga mengungkap harga untuk Xiaomi 12 Series, serta Xiaomi Note 11 Pro+ 5G di pasar Eropa. Menurut SnoppyTech, Xiaomi 12 Pro akan dipasarkan dengan harga antara EUR1.100 (Rp17,4 juta) hingga EUR1.200 (Rp18,9 juta), bergantung kapasitas memori.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Sementara itu, Xiaomi dikabarkan akan memasarkan Xiaomi 12 dengan harga lebih terjangkau, di kisaran antara EUR850 (Rp13,4 juta) hingga EUR900 (Rp14,2 juta), meski harga ini masih EUR100 (Rp1,5 juta) lebih tinggi jika dibandingkan dengan Mi 11 keluaran tahun lalu dengan konfigurasi memori yang sama.
Sedangkan Xiaomi 12X hadir dengan dukungan spesifikasi serupa, namun dengan bekal chipset Qualcomm Snapdragon 870, alih-alih Snapdragon 8 Gen 1. Penggunaan chipset ini membantu menurunkan harga jual, yaitu sekitar EUR600 (Rp9,5 juta) hingga EUR700 (Rp11 juta).
Informasi harga yang diunggah SnoppyTech ini selaras dengan bocoran informasi soal harga smartphone unggulan terbaru Xiaomi tersebut yang beredar pada pekan lalu. Sedangkan untuk Redmi Note 11 Pro+ 5G, perangkat ini akan ditawarkan dengan harga lebih terjangkau, sekitar EUR460 (Rp7,3 juta) hingga EUR500 (Rp7,9 juta).
Sebelumnya, Xiaomi mengonfirmasi peluncuran smartphone terbarunya di Indonesia secara langsung via akun media sosial Xiaomi Indonesia. Xiaomi akan memperkenalkan Redmi Note 11 Series di Tanah Air pada bulan ini.
Meskipun mengusung angka “11” namun Redmi Note 11 Series akan diperkenalkan pada tanggal 15 Maret 2022. Smartphone ini bakal hadir sebagai penerus seri “Jawara” yaitu sebagai jagoan di kelas smartphone mid-range atau menengah.