Cambridge Analytica bankrut setelah skandal terkait penyalahgunaan data pengguna Facebook. (AFP PHOTO / Daniel LEAL-OLIVAS)
Cambridge Analytica bankrut setelah skandal terkait penyalahgunaan data pengguna Facebook. (AFP PHOTO / Daniel LEAL-OLIVAS)

Cambridge Analytica Bangkrut

Ellavie Ichlasa Amalia • 03 Mei 2018 11:16
Jakarta: Cambridge Analytica ditutup karena skandal Facebook dan berbagai penyelidikan yang muncul setelahnya. Dalam pertemuan dengan para karyawannya, chairman perusahaan induk Cambridge Analytica, SCL Group mengumumkan kebangkrutan ini. 
 
Tidak hanya Cambridge Analytica yang tutup, tapi juga SCL Group secara keseluruhan, kata sang pendiri Nigel Oakes. Tidak lama seteleh berita itu dikabarkan, Cambridge Analytica mengeluarkan pernyataan resmi, mengumumkan bahwa mereka dan SCL akan berhenti beroperasi. 
 
Berdasarkan dokumen yang didapatkan oleh Gizmodo, karena ada banyak penyelidikan pada SCL Group akibat skandal terkait Facebook, para anggota dewan menganggap berusaha untuk memperbaiki citra Cambridge Analytica adalah hal yang sia-sia.

Reputasi mereka sudah terlanjur rusak dan kepercayaan klien terlanjur hilang. Para pekerja diminta untuk segera mengembalikan kartu kunci mereka segera. Setelah skandal penyalahgunaan data pengguna Facebook, Cambridge Analytica berusaha memperbaiki citranya. Namun, berbagai laporan baru justru menguburnya semakin dalam.
 
Belum lama ini, Twitter mengaku bahwa mereka menjual data pengguna pada peneliti yang memberikan data pengguna Facebook ke Cambridge Analytica.
 
Ditambah dengan berbagai skandal lain, seperti bukti CEO Alexander Nix menggunakan taktik ancaman, maka tidak heran jika SCL Group memutuskan bahwa reputasi perusahaan tidak lagi bisa diselamatkan. 
 
Dalam pernyataan resmi, Cambridge Analytica berkeras bahwa mereka tidak bersalah. Mereka menganggap, apa yang mereka lakukan "tidak hanya mematuhi hukum, tapi juga dianggap normal sebagai bagian dari dunia iklan online di arena komersil dan politik."
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan