Presentasi ini menyoroti penggunaan data tak terstruktur dan pengambilan keputusan berbasis wawasan dari pemain untuk meningkatkan proses rekrutmen dan pengembangan bakat.
Pembicara menekankan bahwa banyak klub sepak bola seringkali kesulitan dalam mencari tim standar karena kurangnya visibilitas dalam proses pencarian bakat.
Situasi ini kerap terjadi ketika potensi pemain tidak terdeteksi secara optimal, baik saat mereka berada di depan, di antara, atau bahkan tersembunyi di balik banyak pemain lain. Di sinilah AI berperan krusial. "Bagaimana mereka bisa mengambil lebih banyak talenta?" menjadi pertanyaan kunci yang dijawab oleh implementasi AI.
Teknologi ini memungkinkan analisis data yang komprehensif, mulai dari statistik pemain, pengalaman masa lalu mereka, hingga kegunaan sepak bola secara keseluruhan. Dengan demikian, keputusan rekrutmen tidak lagi hanya berdasarkan intuisi atau pengamatan langsung, tetapi didukung oleh data yang valid dan terukur. Hal ini bertujuan untuk membantu klub mengidentifikasi dan merekrut talenta yang paling sesuai dengan kebutuhan tim.
Sebagai contoh gambaran, peserta eksibisi diminta untuk bermain foosball, yang kemudian pergerakan pemain dan bolanya terproyeksi menggunakan kamera yang terpasang. Dari sini muncul data secara real time. Begitu permainan selesai, sistem akan melakukan asesmen, sampai akhirnya keluar statistik pemain seperti layaknya bermain game olahraga.
Dari sini akan diberikan arahan dan gambaran karakteristik pemain. Ini berguna untuk manajemen dalam pengambilan keputusan merekrut pemain sampai pada posisi tertentu.
Demo yang disajikan juga menampilkan simulasi berdasarkan data masa lalu. Meskipun detail spesifik dari simulasi tidak dijelaskan secara rinci, ditekankan bahwa ini bukan hanya tentang perjalanan data, melainkan juga tentang visualisasi yang komprehensif.
"Ini bukan hanya mengenai perjalanan. Ini bukan hanya mengenai penungguan. Ini juga mengenai penungguan yang seharusnya visualisasi," jelas pembicara, mengindikasikan pentingnya representasi visual dari insight yang didapatkan dari data.
kemitraan dengan Sevilla FC melalui pemanfaatan AI, tidak hanya membantu tata kelola rekrutmen tetapi juga membuka jalan bagi pengambilan keputusan yang lebih cerdas dan berbasis informasi di dunia sepak bola profesional. AI bukan lagi sekadar alat pendukung, melainkan menjadi fondasi utama dalam menemukan dan mengembangkan talenta sepak bola masa depan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
