Perusahaan asal Korea Selatan tersebut berada di peringkat 49 dalam US Reputation Quotient Report dari Harris Poll. Sebagai perbandingan, tahun lalu, Samsung berada di peringkat ke-7 dalam daftar 100 perusahaan dengan reputasi terbaik di AS.
Menurut CNET, alasan utama mengapa reputasi Samsung memburuk adalah karena Galaxy Note 7, salah satu perangkat premium dari Samsung, meledak pada akhir tahun lalu. Mau tidak mau, Samsung harus menarik kembali perangkat tersebut.
Mereka sempat kembali meluncurkan phablet itu, meski pada akhirnya mereka menghentikan produksi Galaxy Note 7 karena perangkat pengganti juga mengalami masalah yang sama. Sebelum penarikan kembali oleh Samsung, banyak maskapai penerbangan yang melarang keberadaan Galaxy Note 7.
Saat ditanya terkait hal ini, juru bicara Samsung menolak untuk berkomentar.
Perusahaan yang ada di peringkat nomor satu daftar ini adalah Amazon. Perusahaan e-commerce tersebut telah masuk ke dalam 10 besar daftar tahunan ini selama 9 tahun berturut-turut.
Beberapa perusahaan teknologi lain yang masuk ke dalam daftar ini adalah Apple, yang ada di peringkat 5, Google, di peringkat 8 dan Tesla Motors di peringkat 9.
Laporan ini didasarkan pada survei online pada lebih dari 30 ribu orang dewasa di AS. Laporan ini menganalisa reputasi perusahaan berdasarkan 6 kriteria: tanggung jawab sosial, daya tarik emosional, produk dan layanan, visi dan kepemimpinan, performa finansial dan keadaan ruang kerja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
