"Kami mengerti bahwa penjualan online tidak dapat menjangkau semua masyarakat Indonesia," kata Benjamin. "Karena itulah, kami berencana untuk membuka toko offline di beberapa wilayah yang tidak bisa dijangkau oleh Lazada."
Dia menjelaskan, Infinix akan bekerja sama dengan beberapa rekan mereka untuk membuka toko offline. Meskipun mereka tetap akan membuka toko offline di Jawa, tapi fokus mereka untuk penjualan offline ini adalah di pulau-pulau selain Jawa karena, Benjamin merasa, pulau Jawa masih dapat dijangkau oleh Lazada.
Fokus lain Infinix adalah untuk memenuhi peraturan TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) yang pemerintah tetapkan untuk smartphone 4G. Untuk memenuhi peraturan TKDN ini, pada bulan Januari lalu, Infinix telah bekerja sama dengan Haier.
Benjamin bercerita, pemerintah Indonesia bukanlah satu-satunya pemerintah yang memberlakukan kebijakan tentang kandungan lokal. Dia mencontohkan India sebagai salah satu negara yang membuat program untuk mendorong perusahaan asing membuat pabrik lokal di negaranya.
"Setiap negara, terutama negara berkembang, mereka ingin agar sebuah produk dibuat di negara mereka sendiri," kata Benjamin. "Pemerintah biasanya mendorong agar perusahaan-perusahaan asing membuat pabrik di negara mereka. Dengan harapan hal ini akan membuat kehidupan masyarakat menjadi lebih baik."
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id