Kemampuan ini juga dapat membantu operator menurunkan serta memprediksi biaya operasional dengan lebih akurat sekaligus meningkatkan upaya untuk memonetisasi konten. Selain mengumumkan penyempurnaan dukungan untuk spesifikasi Common Media Client Data (CMCD), Akamai juga menyoroti anggota terbaru dari program Mitra Komputasi Terkualifikasi.
Berbasis Akamai Connected Cloud, yaitu platform edge dan cloud terdistribusi untuk komputasi cloud serta pengiriman dan pengamanan konten, pengembang diklaim dapat menggunakan beragam layanan komputasi cloud Akamai guna membuat, menjalankan, serta mengamankan aplikasi maupun beban kerja yang paling sesuai dengan lokasi dan cara penonton terhubung.
Bagi penonton, manfaatnya mencakup: latensi rendah dan pengalaman berkinerja tinggi. Sedangkan bagi operator OTT, manfaatnya adalah: skalabilitas global dengan biaya yang lebih ekonomis dan harga yang lebih mudah diprediksi.
“Baik untuk membuat aplikasi atau membayar tagihan dari penyedia cloud, layanan komputasi cloud Akamai yang unik mampu menangani gamut perkembangan, kontrol biaya, dan pengalaman penonton,” ujar Jon Alexander, Vice President, Product Management, Akamai.
“Kami menyediakan serangkaian fungsi komputasi cloud baru yang andal bagi para operator OTT, menyesuaikan skalanya di seluruh platform global, sekaligus mendukungnya dengan beragam layanan pengiriman dan pengamanan konten Akamai.”
Akamai juga menambahkan beragam kasus penggunaan baru ke dalam kemampuan komputasi tanpa server, EdgeWorkers, untuk mengatasi berbagai kebutuhan seputar personalisasi konten, pengelolaan hak, dan keamanan video streaming.
Dengan EdgeWorkers, operator dapat mengurangi persyaratan penyimpanan, menghemat biaya, sekaligus meningkatkan pengalaman menonton pengguna akhir melalui personalisasi elemen file manifestasi, seperti pemesanan bitrate, pemfilteran resolusi, dan subtitel di edge, secara dinamis agar makin mudah dijangkau penonton.
Luncurkan penggabungan konten prapengiriman yang lebih cepat dan fleksibel, baik dari video langsung maupun sesuai permintaan. Operator dapat menyisipkan konten sebelum, di tengah, dan setelah klip di dalam stream video berdasarkan berbagai kriteria, misalnya geolokasi dan waktu, untuk memenuhi persyaratan tertentu, seperti pembatasan hak atau peringkat setempat.
Tingkatkan pelacakan serta penindakan pembajakan, baik pada video langsung maupun sesuai permintaan, dengan watermarking konten A/B yang mematuhi dukungan spesifikasi DASH Industry Forum (DASH-IF) untuk segala teknik watermarking, enkode, dan CDN.
Agar operator OTT dapat meningkatkan pengalaman menonton dan visibilitas kinerja video, Akamai sedang menyempurnakan dukungan untuk spesifikasi CMCD. Dengan spesifikasi yang dibuat oleh Consumer Technology Association (CTA), pemutar media berbasis perangkat dapat mengirimkan informasi pemutaran ke Akamai dan CDN lainnya. Akamai menggunakan CMCD untuk mengambil konten terlebih dahulu agar video dapat dimulai lebih cepat dengan buffer yang lebih sedikit.
Dukungan CMCD juga bermanfaat bagi operator OTT karena dapat memberikan metrik pengalaman kualitas penonton yang lebih konsisten dan andal. CDN menerima data dari sisi klien dan mampu mengatasi daya pemrosesan latensi rendah volume tinggi guna menghasilkan log yang dapat diberikan ke alat analitik pihak ketiga untuk pelaporan dan analisis.
Akamai juga menyoroti beberapa anggota baru dari program Mitra Komputasi Terkualifikasi yang menyediakan layanan berbasis solusi untuk alur kerja media. Layanan tersebut bersifat intraoperasi dengan Akamai Connected Cloud dan tersedia melalui mitra yang telah lolos proses kualifikasi panjang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
