Eksperimen tersebut merupakan yang pertama kali dilakukan karena sebelumnya ilmuwan selalu melakukan eksperimen tersebut di dalam laboratorium. Eksperimen ini melibatkan teknologi fisika kuantum yang melibatkan foton yang kemudian diteleportasikan ke tempat lain.
Eksperimen teleportasi ini juga merupakan yang terjauh. Ilmuwan berhasil memindahkan partikel foton dari permukaan Bumi ke satelit yang berada di orbit rendah dengan jarak 500 kilometer.
Satelit bernama Micius tersebut memang dirancang khusus untuk dapat menangkap informasi dari foton yang akan dipindahkan dari permukaan Bumi. Ke depannya, Micius akan digunakan untuk berbagai eksperimen fisika kuantum lainnya.
Perlu diperhatikan eksperimen teleportasi yang dilakukan kali sangat berbeda dengan konsep teleportasi yang sering ditampilkan di film fiksi ilmiah. Dalam eksperimen ini, ilmuwan menggunakan konsep fisika kuantum untuk memindahkan partikel berupa foton dari satu tempat ke tempat lain secara cepat tanpa memindahkan foton tersebut secara fisik.
Konsepsnya cukup sederhana. Foton yang bakal ditransfer akan dipindai informasinya dan dikirimkan ke tempat tujuan. Di lokasi tujuan, sebuah alat khusus memungkinkan foton untuk direplikasi menggunakan informasi yang sama sehingga foton yang sama terlihat seperti berpindah tempat.
Eksperimen ini menajdi sangat berguna bila ke depannya kita akan membuat sebuah jaringan kuantum yang menghubungkan berbagai komputer kuantum di seluruh dunia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
