Cara kerjanya adalah dengan menghubungkan fitur tersebut di situs www.instafest.app dengan akun Spotify Anda. Di sini akan dicari tahu data daftar musisi yang paling sering diputar untuk periode tertentu yaitu empat minggu terakhir, enam bulan, atau selama akun Spotify dibuat.
Namun hal yang menarik ternyata fitur Instafest Spotify tidak dibuat secara resmi oleh Spotify melainkan orang lain. Berbeda dari fitur tahunan Spotify Wrapped yang memang disediakan langsung oleh Spotify.
Menurut penelusuran Medcom.id di situs Instafest.app ternyata fitur konten ini dibuat oleh pria bernama Anshay Saboo. Informasi ini tercantum pada tautan yang ada di baris paling bawah situs tersebut.
Tautan tersebut menampilkan link atau tautan lain menuju ke profil akun Instagram, Twitter, LinkedIn, dan website milih Anshay Saboo. Pria ini merupakan mahasiswa di University of Southern California yang berlokasi di Los Angeles, Amerika Serikat.
Kemampuannya menciptakan Instafest Spotify sendiri merupakan hasil dari jurusan yang dia tekuni sebagai developer. Di LinkedIn, Anshay mengaku sudah membuat beberapa aplikasi untuk platform Android dan iOS.
Instafest Spotify tengah menjadi konten yang ramai dibagikan di media sosial. Hal ini sendiri tidak terlepas dari begitu banyak konser musik yang digelar di Indonesia. Sejumlah musisi Korea Selatan seperti NCT, Stray Kids, dan menyusul Blackpink bakal menggelar konser di Jakarta.
Berbeda dari Spotify Wrapped, konten tersebut akan merangkum infografis berisi data seperti musisi yang paling banyak diputar, genre musik yang paling sering didengar, dan data menarik kebiasaan pengguna Spotify.
Sama seperti Instafest, Spotify Wrapped akan menyajikan data tersebut ke dalam infografis unik yang bisa dibagikan ke media sosial. Beberapa waktu lalu, Spotify Wrapped bahkan memiliki tampilan seperti Instagram Stories.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
