Ilustrasi: Neo4j
Ilustrasi: Neo4j

Neo4j Tambah Ekosistem Mitra Barum, Dorong Adopsi Graph Database dan GenAI

Mohamad Mamduh • 08 Agustus 2025 15:24
Jakarta: Neo4j, perusahaan Graph Database dan analitik, secara resmi mengumumkan pembentukan ekosistem mitra baru di Indonesia. Langkah strategis ini bertujuan untuk mempercepat adopsi teknologi graph dalam menghadapi gelombang inovasi AI yang terus berkembang, serta membantu organisasi dan instansi pemerintah mentransformasi data menjadi wawasan yang dapat ditindaklanjuti.
 
Ekosistem mitra baru Neo4j di Indonesia mencakup nama-nama terkemuka di industri teknologi: Datalabs, Digital Distribusi Indonesia (DDI), ICS Compute, Infracom Technology (ICT), Integra Pratama, dan Mitra Integrasi Informatika (MII).
 
Kolaborasi ini akan diwujudkan melalui strategi pemasaran bersama, menegaskan komitmen Neo4j terhadap pasar Indonesia yang semakin strategis, sekaligus memanfaatkan potensi talenta teknis lokal untuk menciptakan nilai berbasis AI dan data bagi para pelanggan.

Kristen 'KP' Pimpini, Vice President & General Manager APAC Neo4j, menyatakan kekagumannya terhadap keahlian dan pengetahuan mendalam yang dibawa oleh para mitra di Indonesia, sebuah negara yang semakin menonjol sebagai pusat inovasi AI dan data global.
 
"Teknologi graph kini menjadi pendorong utama dalam pengambilan keputusan berbasis wawasan. Ini adalah momen krusial bagi bisnis untuk mengubah data menjadi sumber informasi dan membangun model AI mereka dalam knowledge graph demi hasil yang lebih akurat, transparan, dan mudah dipahami," ujar Pimpini.
 
Xander Smart, General Manager ASEAN Neo4j, menambahkan bahwa teknologi graph Neo4j semakin menjadi fondasi pilihan untuk mengungkap pola tersembunyi dan hubungan kompleks dalam data, mendorong inovasi, keputusan yang lebih cerdas, serta keunggulan kompetitif.
 
"Saya sangat antusias untuk bermitra dengan ekosistem integrator sistem dan GSI baru kami dalam menghadirkan hasil luar biasa bagi pelanggan di seluruh kawasan," katanya.
 
Adopsi teknologi graph terus menunjukkan peningkatan signifikan di seluruh ASEAN, seiring dengan upaya organisasi untuk memecah silo data dan menyelesaikan tantangan bisnis yang kompleks dalam skala besar.
 
Gartner memprediksi bahwa pada tahun 2026, teknologi graph akan digunakan dalam 80% inovasi data dan analitik, naik dari 10% pada tahun 2021, guna mendukung pengambilan keputusan cepat di seluruh perusahaan. Neo4j sendiri memimpin kategori Graph Database Management Systems (DBMS) dengan pangsa pasar 44%, menurut Cupole Consulting Group.
 
Pengumuman ekosistem mitra ini menyusul serangkaian pencapaian penting Neo4j, termasuk peluncuran fitur analitik graph pertama di industri untuk platform data apa pun, serta peningkatan pendapatan tahunan berulang dua kali lipat dalam tiga tahun terakhir.
 
Dengan valuasi perusahaan yang kini melebihi USD2 miliar, Neo4j berada pada momentum yang tepat untuk mendukung Visi Indonesia Digital 2045, yang bertujuan menyatukan ASEAN sebagai komunitas digital dan meningkatkan daya saing nasional.
 
Bank-bank terkemuka seperti DBS Bank dan Standard Chartered Bank telah mengandalkan Neo4j untuk mendorong inovasi dan memerangi fraud, menegaskan posisi Neo4j sebagai pilihan utama, dengan 84% perusahaan Fortune 100 dan 58% dari Fortune 500 menggunakannya secara global.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(MMI)




TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan