Melalui fitur ini, pengguna dapat membuat tim mereka sendiri. Dropbox akan menampilkan saran pada proses awal pembentukan tim di fitur ini, mengenai dokumen yang dapat dibagikan, pengguna yang harus dimasukkan ke dalam daftar tim, dan juga dapat mengetahui jika pengguna menggunakan alamat domain email yang sama.
Setelah proses selesai, pengguna dapat mengakses folder yang sama. Melalui fitur ini, pengguna juga dapat membuat sub-grup, memungkinkan dokumen tertentu hanya dapat diakses oleh pengguna pada daftar sub-grup dan membantu menghemat kapasitas pengguna lain yang tidak temasuk dalam daftar.
Dropbox Teams juga menyediakan kendali administrator terkait akses yang diperoleh oleh masing-masing pengguna. Melalui kendali ini, pengguna dapat membatasi file dan folder yang dapat diakses, serta dapat menentukan file dibagikan atau tidak.
Pilihan berbagi lain yang tersedia pada Dropbox Teams adalah kemampuan menentukan file dan folder dapat dibagikan ke pengguna di luar daftar tim.
Fitur utama pada Dropbox Teams berasal dari Dropbox for Business. Fitur ini memungkinkan pengguna menautkan akun Dropbox personal dan kerja, sehingga dapat dilihat secara bersamaan. Fitur ini juga membantu Dropbox menawarkan lebih banyak layanan berlangganan Dropbox for Business kepada perusahaan kecil yang tengah berkembang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
