Mengutip Ubergizmo, Nikon menyebut bahwa pihaknya telah terfokus pada penjualan hardware seperti kamera dan lensa. Namun, pihaknya menilai bahwa pelanggannya benar-benar inginkan adalah menyelesaikan emosi, kesenangan, atau masalah yang ada di depan mereka.
Nikon berkomitmen untuk memperluas horison mereka, serta memperluas domain bisnis tanpa terikat oleh gaya bisnis konvensional, seperti secara aktif bekerja pada pengembangan BtoB dengan memanfaatkan teknologi terkait video.
Dengan demikian, Nikon tidak akan menjadi perusahaan pertama yang mencoba menjangkau tipe pemirsa ini. Sony telah terlebih dahulu melakukan langkah serupa melalui kamera ZV-1 yang menyasar vlogger.
Sony ZV-1 menjadi kamera alternatif dengan harga lebih terjangkau bagi konsumen jika dibandingkan dengan kamera mirrorless lain. Sementara itu, Nikon tidak menyebutkan waktu peluncuran kamera terbaru karyanya.
Namun mendekati berakhirnya tahun fiskal pada bulan Maret 2022 mendatang, Nikon diperkirakan akan meluncurkan kamera terbarunya setelah waktu tersebut, dengan bocoran informasi diperkirakan akan tersedia pada ajang CES atau CP+ tahun 2022 mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
