Pada 10 November 1968, pemerintah Indonesia menghormati warisan Ismail Marzuki dengan mengabadikan namanya sebagai pusat seni di Jakarta, yakni Taman Ismail Marzuki (TIM), Cikini, Jakarta Pusat. Tempat ini dijadikan sebagai pusat pelestarian warisan budaya Indonesia dan inovasi kreatif seperti drama, tari, wayang, musik, pembacaan puisi, pameran lukisan, dan pertunjukan film.
Ismail Marzuki
Ismail Marzuki lahir di Kwitang, Jakarta Pusat, pada 11 Mei 1914. Saat itu, Indonesia berada di bawah kekuasaan kolonial Belanda.Ismail tumbuh mencintai musik sejak kecil. Dia berlatih selama lima jam sehari untuk menguasai delapan instrumen musik, yakni harmonika, mandolin, gitar, ukulele, biola, akordeon, saksofon, dan piano.
Ismail memulai debutnya pada usia 17 tahun. Pertama kalinya ia berhasil mengarang lagu "O Sarinah" (1931), yang syairnya dibuat dalam bahasa Belanda. Kemudian, Ismail juga menciptakan karya dalam bentuk keroncong yang berjudul "Keroncong Serenata" pada 1935.
Pada 1936, Ismail masuk perkumpulan orkes musik Lief Java sebagai pemain gitar, saxophone, dan harmonium pompa. Dia pun menciptakan lagu "Roselani" tahun itu.
Baca: 15 Link Twibbon Hari Pahlawan 2021, Cocok untuk Instagram dan Status WA
Pada masa penjajahan Jepang, Ismail Marzuki turut aktif dalam orkestra radio militer Jepang, Hozo Kanri Keyku. Ketika Indonesia merdeka, Ismail meneruskan siaran musiknya di Radio Republik Indonesia (RRI).
Ismail kemudian mendapat kehormatan menjadi pemimpin Orkes Sutdio Jakarta, dia pun menciptakan lagu Pemilihan Umum dan diperdengarkan pertama kali pada Pemilu 1955.
Dikutip dari Google, banyak lagu-lagu yang Ismail Marzuki ciptakan untuk kemerdekaan Indonesia. Lagu yang dia ciptakan bernada melankolis sekaligus mewakili ketahanan bangsa melalui melodi yang melambung.
Ismail mengisi hati orang Indonesia dengna kebanggan selama bertahun-tahun dan menyiarkan lagu-lagunya di radio publik.Bahkan, sembilan lagu ciptaannya dijadikan lagu kebangsaan.
Kontribusi Ismail Marzuki bagi Indonesia
Ismail Marzuki meninggalkan banyak karya berkontribusi besar bagi kemerdekaan Indonesia. Berikut daftar lagu yang diciptakan Ismail Marzuki antara lain:- Ibu Pertiwi
- Kasim Baba
- Hari Lebaran
- Halo, Halo Bandung
- Bandaneira
- Lenggang Bandung
- Sampul Surat
- Karangan Bunga dari Selatan
- Selamat Datang Pahlawan Muda
- Juwita Malam
- Sabda Alam
- Roselani
- Rindu Lukisan
- Indonesia Pusaka
- Panon Hideung
- Aryati
- Gugur Bunga
- Melati di Tapal Batas
- Wanita
- Rayuan Pulau Kelapa
- Sepasang Mata Bola
- Bandung Selatan di Waktu Malam
- O Sarinah
- Keroncong Serenata
- Pulau Saweba
- Di Tepi Laut
- Duduk Termenung
- Bapak Kromo
- Rindu Malam
- Melancong ke Bali
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
