Keahlian dalam memanfaatkan AI bukan lagi pilihan melainkan sebuah keharusan karena terbukti mempermudah penggunanya tidak hanya untuk aktivitas sehari-hari tapi juga terkait profesi atau pekerjaan yang digeluti.
Asosiasi AI Indonesia bersama Institut AI Nasional dengan dukungan penuh dari PIDI 4.0 Kementerian Perindustrian pada tanggal 17 Desember 2025 telah menggelar rangkaian workshop gratis mengenai AI.
Berlangsung di Gedung PIDI 4.0 Kementerian Perindustrian kawasan Kebayoran, Jakarta, workshop bertajuk “The Creative Catalyst : Elevating Your Impact - Mastering AI
Workflows for Smart Content and Campaign” bertujuan meningkatkan literasi digital dan adopsi teknologi AI, khususnya di bidang digital marketing.
Rangkaian workshop dipandu oleh Rudianto, Instruktur AI dari Asosiasi AI. Peserta terdiri dari berbagai kalangan profesi, tidak hanya tim humas atau marketing dari perusahaan tapi juga content creator, jurnalis, hingga guru dari sejumlah sekolah.
Di awali dengan tanya jawab mengenai pengalaman menggunakan layanan AI seperti ChatGPT, workshop dimulai dengan mengajak peserta merancang asisten AI mereka sendiri menggunakan tools atau layanan yang bisa diakses gratis.
Pada tahap ini, peserta diajarkan bahwa membuat asisten AI sendiri tidak harus memiliki kemampuan dasar IT. Hal ini mengingat sudah banyak layanan AI berupa chatbot yang bisa diakses gratis dan diminta membuat coding untuk fondasi menciptakan AI.
Workshop berlanjut ke pemanfaatan chatbot AI dalam membuat prompt yang kemudian dituangkan menjadi sebuah video AI menggunakan teknologi Veo 3 di Google Flow.
Pada tahap ini peserta diajak untuk mengulik lebih dalam proses pembuatan prompt yang kreatif dan detail sehingga dihasilkan video AI yang menarik dan bisa dimanfaatkan sebagai konten visual untuk diunggah ke media sosial.
Tidak berhenti di situ, hasil video AI kemudian disatukan dengan potongan video yang direkam langsung dengan smartphone. Peserta diajak untuk mengumpulkan bahan video lewat kunjungan ke showcase Toyota yang berada di gedung PIDI 4.0.
Hasil akhirnya, peserta bisa mencoba langsung ‘menjahit’ video AI dan video yang direkam sendiri sebagai sebuah konten utuh. Lebih lanjut, pada sesi terakhir peserta diajak memanfaatkan sejumlah tools di internet untuk berkenalan dengan Search Engine Optimization (SEO).
Teknologi AI bisa dimanfaatkan untuk membantu menemukan kata kunci terbaik yang digunakan sebagai SEO. Berdasarkan referensi yang diberikan, pengguna bisa menyiapkan konten yang sesuai SEO sehingga nantinya semakin mudah dijumpai oleh target audiens.
Asosiasi AI Indonesia bersama Institut AI Nasional dengan dukungan penuh dari PIDI 4.0 Kementerian Perindustrian berharap workshop seperti ini bisa dilakukan secara berkala. Mereka juga membuka kesempatan untuk siapapun belajar mengenai AI lewat website asosiasi.ai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
