Dengan tambahan terbaru pada manfaat bagi Twitter Blue, platform ini kini memberikan pelanggan berbayarnya kemampuan untuk mengunggah tweet hingga 4.000 karakter. Batas karakter untuk tweet sebelumnya hanya sebanyak 280 karakter.
Mengutip Gizmochina, fitur ini juga diaplikasikan untuk Quote Tweet dan balasan, dan pengguna juga dapat menambahkan media pada unggahan lebih panjang yang mereka buat. Sementara hanya pelanggan Blue yang bisa menikmati fitur baru ini, seluruh pengguna masih dapat membaca tweet lebih panjang tersebut.
Di linimasa atau timeline, hanya unggahan dengan 280 karakter pertama yang akan terlihat, namun pengguna dapat dengan mudah mengklik opsi Show More untuk mengakses seluruh unggahan atau tweet.
Perubahan ini dapat mendorong lebih banyak pengguna untuk berlangganan Twitter Blue, dan juga menghilangkan minat pengguna dalam memanfaatkan fitur utas atau thread untuk unggahan lebih panjang.
Namun, hal tersebut hanya sebatas spekulasi, sebab teknologi pendukung pembayaran atau paywall di balik Twitter Blue saat ini masih menyuguhkan langkah yang terbilang rumit untuk dilakukan pengguna.
Twitter juga tidak mengganggu pelanggan Blue dengan rangkaian iklan, dengan rencana untuk mengurangi jumlah iklan hingga hampir 50 persen. Langkah ini selaras dengan visi CEO Twitter Elon Musk terkait rencana berlangganan tanpa iklan namun lebih mahal.
Selain itu, Twitter Blue telah memperkenalkan kemampuan untuk mengunggah video berdurasi 60 menit, ditujukan untuk memenuhi kebutuhan blogger dan kreator konten video. Twitter Blue kini telah dapat dinikmati di 15 pasar.
Pasar terbaru dalam wilayah yang dapat menikmati fitur ini adalah India, Brasil dan Indonesia. Namun, dengan biaya sebesar USD7,87 (Rp119.112), Twitter Blue lebih mahal jika dibandingkan dengan layanan berlangganan media lainnya seperti YouTube Premium, Spotify, dan Apple Music.
Biaya berlangganan Twitter Blue setara dengan paket berlangganan tertinggi Netflix, menawarkan kualitas 4K di empat layar. Sebelumnya, dalam unggahan terbaru di akun Twitter Developer, Twitter mengumumkan pihaknya menutup akses API gratis mulai tanggal 9 Februari mendatang, satu pekan dari sekarang.
Namun Twitter akan segera merilis layanan dasar berbayar baru. Twitter mengalami kerugian besar setiap tahun dan Elon Musk dan timnya berupaya keras untuk menyelamatkan perusahaan jejaring sosial ini dari kebangkrutan. Hal ini artinya sejumlah fitur di platform akan mengharuskan pengguna berlangganan dalam rangka untuk meningkatkan aliran pendapatan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
