Temuan tersebut pertama kali diumbar oleh situs hardware asal Prancis, Hardware.fr, yang mengatakan bila mereka mendapatkan kartu grafis dengan clock lebih kencang dari yang ada di pasar.
Menanggapi hal tersebut, MSI baru saja memberikan pernyataan resminya. Dalam email, pihak MSI menjelaskan bila konsumen sebenarnya memiliki akses untuk mendapatkan performa yang sama dengan kartu grafis yang dikirimkan ke media melalui aplikasi khusus yang bernama MSI Gaming App.
Pihak MSI juga menjelaskan bila kartu grafis kelas konsumen yang beredar di pasar menggunakan pengaturan "Gaming Mode", sedangkan sampel yang diberikan ke media menggunakan pengaturan "OC Mode" yang memiliki clock speed lebih tinggi. MSI mengatakan bila hal tersebut disengaja, sebab mereka ingin media mengetahui ketahanan sistem pendingin TWIN FROZR saat digunakan di OC Mode.
Meski demikian, beberapa situs hardware seperti VideoCardz masih menganggap strategi ini sangat tidak pantas dilakukan. Hal tersebut dikarenakan kartu grafis yang diterima oleh media tidak merepresentasikan kartu grafis di pasar sepenuhnya.
Selain MSI, ASUS juga diketahui melakukan praktik yang sama. Namun, hingga kini mereka masih belum memberikan tanggapan resmi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
