Fitur bernama room-scale motion tracking tersebut kini memungkinkan pengguna Rift agar seluruh gerakannya terdeteksi ke dalam sistem. Fitur ini sebenarnya telah ada di headset VR Vive sejak awal dan merupakan salah satu keunggulan headset buatan HTC tersebut. Namun kini Rift juga memiliki fitur tersebut.
Menurut PC GAMER, fitur ini sudah dikembangkan oleh tim Oculus sejak bulan Desember 2016 lalu, bertepatan dengan perilisan controller Oculus Touch. Mereka bahkan telah menghadirkan fitur ini pada update firmware versi 1.14, tetapi ditulis sebagai "experimental feature".
Beberapa minggu yang lalu Oculus akhirnya menghadirkan update 1.15 yang telah dilengkapi dengan fitur room-scale motion tracking, namun masih dalam tahap public beta test.
Kini fitur room-scale motion tracking telah masuk ke versi stabil dan bisa dinikmati oleh semua pengguna Rift. Fitur ini memungkinkan pengguna Rift merasakan teknologi VR yang lebih nyata, karena seluruh badannya kini bisa dideteksi dan diterjemahkan ke dalam game.
Dengan fitur ini pengguna Rift juga bisa berjalan karena sensor kini mendeteksi satu ruangan, bukan satu objek saja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
